Kapan Suzuki Grand Vitara Terbaru Masuk Pasar Indonesia?

TANGERANG, KOMPAS.com – Suzuki telah meluncurkan generasi terbaru Grand Vitara di India pada Juli 2022. SUV flagship Suzuki ini meluncur dengan tampilan baru dan mesin hybrid.

Grand Vitara kali ini sangat berbeda dengan yang sebelumnya. Sebab model generasi kelima ini merupakan produk kolaborasi bersama Toyota Hyryder, di mana kedua merek saling berbagi platform dan mesin yang sama.

Kemunculan Grand Vitara terbaru tentu saja dinantikan konsumen Indonesia. Terlebih mobil ini punya nama besar yang cukup melegenda di kalangan penyuka SUV.

Baca juga: Detail Promo Pembelian Hyundai Stargazer

Lihat Foto

Tampilan belakang Suzuki Grand Vitara Hybrid.(Maruti Suzuki)

Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development PT SIS, mengatakan, dirinya belum bisa memastikan apakah Grand Vitara terbaru masuk pasar Indonesia.

“Pertanyaan bagus, saya cuma bisa bilang tunggu ya. Kita tunggu, tapi tidak dalam waktu dekat,” ujar Yulius di ICE BSD City, Senin (15/8/2022).

Seperti diketahui, Grand Vitara terbaru hadir dengan sentuhan desain yang berbeda. Eksterior Grand Vitara generasi kelima tampil dengan wajah yang modern.

Baca juga: Pakai Mesin 125 cc, Ini Alasan Honda Dax Punya Harga Mahal

Pada bagian fascia, terdapat gril piano black yang punya bentuk mirip Ertiga Hybrid baru, tapi lebih besar. Dipadu krom pada bingkai dan emblem krom membuat wujud SUV ini terlihat segar.

Seperti SUV modern saat ini, Grand Vitara juga terlihat pakai desain floating roof dengan pilar jendela hitam, berbeda dari warna bodi. Garis bodinya terasa tegas tanpa ada lelukan yang memaksa.

Selain desain yang lebih segar, salah satu tawaran yang menarik adalah pilihan mesin. Suzuki Grand Vitara terbaru menawarkan dua pilihan mesin berbeda.

Baca juga: Pengembangan New Xpander Cross Butuh Waktu 3 Tahun

Lihat Foto

Suasana kabin dan dasbor Suzuki Grand Vitara generasi kelima, sudah full kulit coklat tua. (Maruti Suzuki)

Pertama, mesin milik Toyota TNGA Atkinson Cycle 1.500 cc bertenaga 92 Tk dan torsi 122 Nm, dikombinasikan dengan motor listrik yang punya daya 79 Tk dan torsi 141 Nm.

Tenaga kombinasi mesin hybrid ini bisa mencapai 114 Tk dengan pilihan transmisi eCVT. Pakai motor listrik saja, mobil ini bisa menjelajah hingga 25 Km memanfaatkan tenaga dari baterai.

Konsumsi bahan bakarnya diklaim mencapai 27,9 Kpl. Kedua, mesin 2.5 liter K15 C Mild Hybrid, yang juga digunakan pada Ertiga lansiran India, menghasilkan tenaga 103 Tk dan torsi 117 Nm.

Baca juga: Penjelasan Honda Kenapa PCX Electric Belum Dijual Massal

Lihat Foto

Ilustrasi presscon Suzuki di GIIAS 2022.(KOMPAS.com/DIO DANANJAYA)

Mesin ini menawarkan dua pilhan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 6-percepatan dengan paddle shift. Juga ada pilihan penggerak AllGrip AWD.

Klaim kosumsi BBM 21,11 Kpl untuk transmisi manual, 20,58 Kpl untuk versi matik, dan 19,38 Kpl untuk varian AllGrip AWD.