JAKARTA, KOMPAS.com - AC mobil memiliki rangkaian sistem yang saling berkaitan. Jika salah satu komponen bermasalah, maka efeknya bisa membuat performa sistem penyejuk kabin ini menurun.
Itu sebabnya ada banyak faktor yang dapat membuat AC tidak mampu mendinginkan udara di kabin. Salah satunya yaitu AC mengalami pembekuan atau ngefrost.
Sistem AC mobil yang normal seharusnya tidak membiarkan evaporator terlalu dingin bahkan sampai membeku. AC mobil ada sistem antibeku yang senantiasa menjaga suhu ideal evaporator.
Baca juga: AC Mobil Tidak Dingin tapi Selangnya Beku, Ini Penyebabnya
Foreman Nissan Bintaro Ibrohim mengatakan, ada sensor yang menempel pada evaporator atau thermistor yang bertugas membatasi kerja kompresor begitu suhunya sudah menyentuh batas minimal.
“Sensor yang menempel di evaporator tidak lagi mampu membaca sampai -2 derajat, seharusnya saat suhu minus kompresor dimatikan secara sistem, agar aliran freon dari kompresor terhenti,” ucap Ibrohim kepada Kompas.com, Minggu (31/7/2022).
Dia mengatakan freon yang tidak dihentikan begitu suhu sudah menyentuh batas terendah lama kelamaan akan membuat evaporator membeku. Sehingga akan mengalami penyumbatan pada kisi-kisinya.
“Thermistor itu bisa rusak sehingga sistem pemutusan freon tidak bekerja dengan baik, kompressor tetap saja bekerja tidak putus nyambung seperti biasanya,” ucap Ibrohim.
Dia juga menjelaskan dalam sistem AC yang memegang peran penting menciptakan antibeku adalah thermistor serta komponen pendukungnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.