Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Ini Saat Transmisi Mobil Matik Kehilangan Tenaga

Kompas.com - 11/07/2022, 15:12 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak semua penyakit transmisi matik membutuhkan penanganan yang lama serta membutuhkan biaya mahal. Terkadang, masalah pada komponen ini sepele serta bisa diselesaikan sendiri dari rumah dan gratis.

Kondisinya, tuas transmisi sudah dipindahkan ke posisi D, namun kendaraan tidak mau berjalan seperti hilang tenaga. Mencoba digas juga hanya menghasilkan suara mesin. Ketika dilihat di Multi Information Display (MID) posisi transmisi tidak berubah hanya di P.

Kondisi tersebut menandakan sebenarnya tuas transmisi tidak mampu meneruskan tenaga untuk memindahkan posisi transmisi. Jadi, ada semacam patahan atau lepas di pengait tuas transmisi dan transmisinya secara langsung.

Baca juga: Kenapa Harus Injak Rem Saat Menyalakan Mobil Transmisi Matik?

Instrument Cluster Toyota Hilux FaceliftKOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Instrument Cluster Toyota Hilux Facelift

Pemilik Sriyatin Car Spesialis Nissan & Datsun Agus Setiawan, mengatakan hal itu bisa disebabkan oleh pecahnya dudukan kawat penghubung transmisi dan tuas transmisi, atau ada baut yang kendor sehingga tenaga tidak tersampaikan dengan bak.

“Sering, dudukan kawat penghubungnya pecah sehingga lepas, jadi tuas transmisi hanya berpindah tapi tidak mampu memindahkan shifting di transmisi itu sendiri, dari mur 12-an yang kendor di ujung kawat penghubung juga bisa, tinggal dikencangkan pada saat posisi yang benar saja,” ucap Agus kepada Kompas.com, Minggu (10/7/2022).

Dia mengatakan kejadian tersebut biasanya akan selesai dengan melakukan penggantian kawat penghubung tuas dan transmisinya. Hanya saja dalam kondisi tertentu, ada yang bisa diperbaiki sehingga membutuhkan biaya yang lebih kecil.

Baca juga: Benar atau Tidak, Mobil Matik Saat Mogok Tak Boleh Didorong?

Ruang mesin Chery Tiggo 7 ProKOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Ruang mesin Chery Tiggo 7 Pro

Letak komponen mur 12 mm itu sendiri ada di ruang mesin di dekat transmisi, berbentuk kawat yang terikat dengan mur 12 mm. Jika mur tersebut kendor bisa dikencangkan saat posisi tuas transmisi sesuai dengan yang nampak di MID.

Jika mur tersebut masih kencang, maka kemungkinan lain adalah pecahnya dudukan kawat penghubung tersebut di pangkalnya, yaitu di bawah tuas transmisi.

Untuk memperbaikinya, agak susah karena perlu membongkar tuas transmisi. Sehingga, lebih baik memanggil montir yang kompeten untuk memperbaikinya.

Kasus seperti ini hanya berlaku ketika posisi tuas transmisi tidak sama dengan yang ditunjukkan oleh MID. Misal tuas transmisi dicoba dipindah-pindahkan, tapi di layar informasi posisi transmisinya tidak berubah, hanya di P saja misal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com