Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Pakai Pertalite, Mobil Bisa Kehilangan Garansi

Kompas.com - 08/07/2022, 15:41 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dengan jenis Pertalite dan Solar kini mulai dibatasi. Hal tersebut dalam upaya menekan potensi penyaluran subsidi yang tidak tepat sasaran.

Lagipula, sebagaimana dikatakan After Sales Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara, tidak semua mobil saat ini yang masih cocok menggunakan BBM dengan RON di bawah 90 seperti Pertalite.

Namun diakui masih cukup banyak penggua yang memaksanya sehingga membuat kinerja mesin dan yang berkaitan, tidak optimal.

Baca juga: Tak Punya Ponsel, Daftar Beli Pertalite dan Solar Bisa ke SPBU

"Setiap kendaraan masing-masing memiliki spesifikasi untuk memberikan performa yang optimal. Teknologi di mesinnya itu mengharapkan kadar cetane atau kompresi tertentu, agar titik optimum performa didapatkan," katanya saat ditemui, Kamis (7/6/2022).

"Kalau menggunakan bahan bakar tidak sesuai, akan ada risiko untuk konsumen yaitu performa tidak optimal, tenaga berkurang, dan mungkin saringan berkerja lebih keras sehingga bakal lebih sering ganti," lanjut Imansyah.

Selain itu, perilaku tersebut juga bisa membuat garansi kendaraan yang berkaitan dengan dampak dari pengisian BBM akan hilang.

Maka pada akhirnya risiko atas penggunaan BBM tak sesuai spesifikasi atau rekomendasi pabrikan ditanggung sepenuhnya oleh pengguna.

Baca juga: Alasan Knalpot Motor Kerap Keluarkan Air Saat Mesin Dipanaskan

"Kita terus edukasi agar menggunakan BBM sesuai dengan kebutuhan kendaraannya. Tapi kalau terpaksa atau ada alasan tertentu silahkan saja (memakai Pertalite atau lainnya yang tak sesuai)," ucap Imansyah.

"Namun konsekuensinya berkaitan dengan warranty yang berkaitan dengan efek penggunaan bahan bakar. Tidak gugur secara keseluruhan, tapi jadi pertimbangan," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
kalau resikonya seperti ya jangan dijual entar mtrnya kdbengkel terus


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau