JAKARTA, KOMPAS.com - Studi yang dilakukan JD Power baru-baru ini mengungkapkan bila kualitas kendaraan baru mengalami penurunan kualitas 11 persen dari tahun ke tahun.
Dilansir The Verge pada Kamis (30/6/2022), dalam survei ini disebutkan produsen kendaraan listrik menunjukkan penurunan paling besar dengan Polestar berada di urutan terakhir.
Sementara produsen mobil listrik terbesar dari Amerika Serikat (AS) yaitu Tesla, menempati urutan ketujuh terbawah, melanjutkan tren manufaktur yang semakin memburuh beberapa waktu belakangan.
Baca juga: Syarat Mobil Tua Tenggak BBM Oktan Tinggi
Dalam survei tahun ini, JD Power mencatat adanya 226 masalah per 100 kendaraan Tesla. Secara keseluruhan, ditemukan bahwa sebanyak 240 masalah dilaporkan per 100 kendaraan listrik.
"Pembuat mobil terus meluncurkan kendaraan yang semakin kompleks secara teknologi di era di mana ada banyak kekurangan komponen penting untuk mendukung mereka," kata David Amodeo, Direktur Otomotif Global JD Power.
JD Power telah melakukan survei berdasarkan masukan dari total 84.165 pemilik dan penyewa kendaraan pribadi yang terdaftar antara November 2021 hingga Februari 2022.
Tanggapan dari survei memberikan data untuk 33 merek yang berbeda dan 189 model kendaraan yang berbeda.
Baca juga: Ingat, Pikir Kembali kalau Mau Simpan Barang Berharga di Mobil
Perangkat lunak tetap menjadi masalah yang terus-menerus bagi industri otomotif, dengan enam dari 10 masalah mengerucut pada sistem hiburan.
Masalah paling banyak dikeluhkan pada mobil baru adalah fitur penunjang sistem infortaiment seperti Apple CarPlay dan Android Auto.
CarPlay sendiri telah digunakan oleh setengah dari konsumen yang mengikuti survei. Sedangkan pengguna Android Auto 17 persen lebih sedikit dibandingkan Apple CarPlay
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.