Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Mengapa Honda Harus Pilih Joan Mir Untuk Geser Pol Espargaro

Kompas.com - 09/06/2022, 12:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suzuki akan mundur dari MotoGP pada akhir musim ini. Joan Mir pun harus mencari tim baru untuk musim depan.

Salah satu kabar yang banyak dibicarakan adalah masuknya Mir ke kubu Honda untuk menggantikan Pol Espargaro. Adik dari Aleix Espargaro tersebut gagal meraih hasil yang baik selama dua musim di Repsol Honda.

Baca juga: Bos Suzuki Ecstar Rekomendasikan Mir ke Honda

Dikutip dari Speedweek.com, Rabu (8/6/2022), ada beberapa alasan mengapa Honda harus merekrut mantan pebalap Suzuki tersebut. Salah satunya dikarenakan Mir adalah juara dunia MotoGP saat ini, selain Marc Marquez dan Fabio Quartararo.

Joan Mir saat berlaga pada MotoGP Portugal 2022. (Photo by PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP)PATRICIA DE MELO MOREIRA Joan Mir saat berlaga pada MotoGP Portugal 2022. (Photo by PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP)

Mir meraihnya pada musim 2020, hanya dengan satu kemenangan. Dia bisa menjadi juara dunia MotoGP karena mampu tampil konsisten dan hampir setiap serinya naik podium.

Selain itu, usia Mir saat ini juga masih sangat muda, yakni 25 tahun. Soal pengalaman, Mir juga pernah bersaing ketat untuk juara dunia. Selain MotoGP, dia juga merupakan juara dunia Moto3 2017. Sehingga, Mir tahu betul bagaimana mengatasi tekanan.

Baca juga: Joan Mir Tidak Takut Jika Harus Satu Tim dengan Marc Marquez

Mir diklaim sebagai salah satu pebalap yang jarang melakukan kesalahan. Salah satu pebalap yang paling konsisten. Sehingga, Honda butuh pebalap yang bisa finis di setiap seri untuk memberikan masukan terkait pengembangan motor.

Joan Mir saat berlaga pada MotoGP San Marino 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)ANDREAS SOLARO Joan Mir saat berlaga pada MotoGP San Marino 2021. (Photo by ANDREAS SOLARO / AFP)

Pada sesi latihan, Mir juga disebut-sebut sangat konsisten dalam melakukan putaran. Sehingga, menjadi karakteristik yang ideal untuk para teknisi. Sebab, itu akan membuat para teknisi bisa membandingkan perilaku motor meski dengan ubahan minor.

Lalu, yang paling pentingnya lagi adalah Mir termasuk unggul soal pengereman. Gaya balapnya berbeda dengan Marquez. Tapi, ketika pengereman, menikung dengan motor, kedua pebalap ini sangat mirip. Sehingga, Marquez akan memiliki tandem yang cocok untuk meningkatkan pengereman pada RC213V.

Dengan kata lain, Mir termasuk pebalap yang menjanjikan untuk selalu berada di barisan terdepan, bersaing dengan para pebalap terbaik, dan menyelesaikan balapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau