Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impresi Mengemudi Toyota Hilux Vs Mitsubishi Triton

Kompas.com - 25/05/2022, 17:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelumnya sudah dibahas soal desain eksterior, interior, mesin, serta fitur dari Toyota Hilux dan Mitsubishi Triton.

Kalau dari segi tampilan, Hilux punya tongkrongan yang simpel. Sedangkan Triton modelnya jauh lebih modern dengan desain yang mengotak ditambah bahasa Dynamic Shield di bagian depannya.

Sedangkan kalau soal mesin, di atas kertas Triton punya tenaga yang lebih besar, yakni 181 TK dan torsi 430 Nm.

Sedangkan Hilux, tenaganya cuma 147,5 TK dan torsi 400 Nm namun di rentang putaran mesin (rpm) yang lebih rendah.

Baca juga: Adu Fitur Toyota Hilux Lawan Mitsubishi Triton

Test Drive Mitsubishi TritonKOMPAS.com/ADITYO WISNU PRABOWO Test Drive Mitsubishi Triton

Lalu bagaimana soal rasa berkendaranya?

Pertama untuk Hilux, tenaga dan torsi yang bisa diraih di rpm rendah sangat menyenangkan terutama saat dibawa ke jalan tol.

Apalagi Hilux sudah dilengkapi dengan mode berkendara Power Mode yang menahan putaran mesin lebih tinggi sehingga tenaganya bisa terasa penuh.

Selanjutnya untuk tasa berkendara ketika di jalan raya, suspensi Hilux bisa dibilang cukup nyaman.

Nyamannya suspensi Hilux tetapi tidak bisa dibandingkan dengan saudaranya yakni Fortuner. Milik Hilux tentu lebih keras mengingat fungsinya sebagai angkutan barang.

Baca juga: Beda Komunikasi Klakson dan Lampu Jauh pada Kendaraan

Kemudian untuk dibawa di dalam kota, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah dimensinya yang panjang. Double cabin yang diekspor dari Thailand ini punya panjang kendaraan lebih dari 5,3 meter.

Kemudian kalau dibawa ke medan off road, tinggal memutar kenop pilihan roda penggerak. Untuk di jalan raya mode H2 yang digunakan, sedangkan ketika off road, bisa diputar ke posisi H4 atau L4.

Ketika dibawa off road, wheelbase Hilux yang panjang ini sedikit menghambat. Jadi saat melewati gundukan, bagian tengah kerap mentok, untung saja ada foot step yang melindungi bagian bodi.

Selain itu, ketika memakai mode L4, ada fitur locker belakang yang bisa digunakan ketika roda alami selip. Locker akan mengirimkan tenaga yang sama ke dua roda belakang, sehingga mobil bisa keluar dari rintangan.

Sedangkan untuk Triton, Impresi berkendaranya ketika dibawa melaju di perkotaan pun tidak bisa disamakan dengan SUV semacam Pajero Sport. Dengan panjang mencapai 5 meter lebih, membawa Triton butuh ancang-ancang lebih jauh ketika bermanuver.

Terutama manuver di ruang yang sempit, seperti masuk ke dalam gang atau parkir di tempat yang terbatas.

Toyota Hilux FaceliftKOMPAS.com/ADITYO WISNU Toyota Hilux Facelift

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau