Terancam di Ducati, Jack Miller Bantah Dekati LCR Honda

JAKARTA, KOMPAS.com - Kursi Jack Miller dikabarkan sedang terancam di tim pabrikan Ducati. Rumors mencuat bahwa tim akan mengganti Miller dengan pebalap muda Jorge Martin.

Miller memang belum memperpanjang kontrak dengan Ducati Lenovo. Sehingga ada kemungkinan jika prestasinya tidak meningkat maka akan tergusur.

Sebelumnya Miller mengatakan tidak keberatan jika kembali ke tim satelit Pramac Racing. Sebab tim lamanya tersebut mendapat stok motor seperti pebalap pabrikan.

Baca juga: Alasan Motor Tak Rekomen Buat Alat Transporasi Mudik

Lihat Foto

Jack Miller kibarkan bendera Nicky Hayden pada MotoGP Amerika 2022(Dok. MotoGP)

Namun rumors yang mencuat ialah Miller sedang bernegosiasi dengan tim satelit Honda LCR. Untuk mendapatkan salah satu dari kursi yang kini ditempati Alex Marquez dan Takaaki Nakagami.

"Tidak ada kebenaran dari rumor itu sama sekali," kata Miller, katanya mengutip Crash.net, Senin (25/4/2022).

“Tidak tahu dari mana asalnya. Saya agak terkejut ketika saya melihatnya pagi ini di Facebook. Tapi tidak ada kebenaran dari rumor itu,” ungkapnya.

Sebelum balapan GP Portugal, bos Honda LCR Lucio Cecchinello juga membantah pernah melakukan pertemuan dengan Miller atau manajernya Aki Ajo.

“Jujur, saya tidak pernah berbicara dengan Jack atau manajernya. Saya tidak yakin apakah manajernya berbicara dengan Honda, tapi sejujurnya saya tidak tahu. Kami sepenuhnya fokus dengan program kami saat ini,” katanya.

Baca juga: Sampai H-8 Jelang Lebaran, 445 Ribu Kendaraan Keluar dari Jabotabek

Lihat Foto

LCR Honda resmi mengungkap sepeda motor yang dipakai Takaaki Nakagami pada MotoGP 2022. (Foto: Twitter LCR Honda)

Di sisi lain, di tengah ketidak pastian perpajangan kontrak Miller di Ducati, Manajer Tim Ducati Davide Tardozzi menegaskan Miller tetap menjadi bagian dari rencana masa depan tim.

“Kami tidak ingin kehilangan Jack. Kami akan melihat apa yang akan terjadi dalam beberapa minggu ke depan," katanya.

"Kami senang jika tim lain melihat Jack, karena itu berarti kami memiliki pembalap yang bagus. Untuk Ducati, semuanya akan berusaha untuk mempertahankannya,” ungkapnya.