Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Tinggalkan Mobil di Rumah Selama Mudik Lebaran

Kompas.com - 26/03/2022, 14:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mengizinkan masyarakat untuk mudik pada Lebaran Idul Fitri 2022 dengan syarat tertentu yaitu vaksinasi booster atau vaksinasi dosis ketiga.

Bagi warga yang berencana mudik, tentu ada berbagai hal yang menjadi perhatian selain menyiapkan dokumen terkait. Satu diantaranya tentang kesiapan kendaraan bermotor.

"Tapi kalau kendaraan direncanakan ingin ditinggal dengan durasi yang cukup lama, harus dipastikan sudah dalam keadaan yang baik (tempat penyimpanannya)," kata Ari Wibowo, CEO CoverSuper Indonesia dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/3/2022).

Baca juga: Mobil Harus Mematikan AC Saat Menanjak, Mitos atau Fakta?

Tempat penyimpanan terbaik bagi kendaraan adalah wilayah yang tidak lembab dan tertutup. Sebab itu bisa menjaga kendaraan dari pencurian serta hewan kecil.

Selain itu, kendaraan yang ditinggal terlalu lama di ruang terbuka juga bisa membuat cat menjadi cepat kusam dan pudar.

"Pastikan juga mobil dicuci sebelum ditinggal lama. Ini sangat penting, untuk menghindari jamur, water spot, bahkan karat," kata dia.

"Jangan sampai Anda meninggalkan kendaraan kesayangan Anda dalam keadaan kotor hanya karena lupa jadwal dan berakhir dengan tidak sempat mencuci," tambah Ari.

Baca juga: Jangan Ngebut, Berkendara di Cuaca Ekstrem Rawan Kecelakaan

Selanjutnya, cek kondisi komponen di mobil seperti jangan mengaktifkan rem tangan, tekanan angin ban, oli, dan lainnya

"Oli yang kotor dapat menyebabkan karat pada mesin," ujar Ari.

Terakhir, gunakan cover kendaraan sesuai kebutuhan supaya menghindari bersarangnya laba-laba, debu, sampai hewan lainnya ketika parkir di garasi.

Untuk diketahui, cover kendaraan outdoor sebaiknya memiliki tekstur licin, pori-pori tertutup, dan anti air. Akan lebih baik jika dilengkapi dengan teknologi daun talas.

Baca juga: Terjadi Lagi Aksi Pengemudi yang Menghalangi Laju Ambulans

Sebab cover kendaraan outdoor harus memiliki ketahanan yang baik untuk lindungi dari dampak negatif hujan dan panas matahari.

Sedangkan cover kendaraan indoor sebaiknya memiliki lapisan pori agar udara bisa berjalan lancar dan mencegah tumbuhnya jamur.

“Perlu dipahami lebih dulu, cover seperti apa yang diperlukan. Atau, akan digunakan di mana cover tersebut. Kami menyediakan kebutuhan ini secara lengkap,” ujar Ari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau