JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini, sebagian wilayah di Jakarta dilanda banjir setelah mengalami hujan deras. Kondisi ini membuat beberapa mobil yang berada di rumah ikut terendam.
Sayangnya, banyak yang belum paham bagaimana cara menghadapi situasi dan kondisi tersebut. Saat mobil terendam banjir atau genangan air yang cukup tinggi, cara paling aman adalah meminta evakuasi atau diderek ke bengkel.
Namun, bukan berarti pemilik kendaraan hanya bisa berpangku tangan menunggu mobil derek. Ada beberapa hal atau pertolongan pertama yang bisa dilakukan sendiri.
Baca juga: Jangan Modal Nekat, Simak Batas Ketinggian Mobil Bisa Menerjang Banjir
CEO Makko Group Christopher Sabastian mengatakan, pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah mencabut kelistrikan mobil dan evakuasi tanpa menyalakan mesinnya.
"Bila interior sudah terendam air, jok sampai kacanya, jangan diapa-apakan dahulu. Paling karpetnya saja yang bisa dilepas sendiri dan bersihkan sampah yang ikut masuk," kata Christopher, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Selanjutnya, jika masih ada air yang menggenang, segera kuras sampai kering. Christopher mengatakan, membersihkannya bisa menggunakan microfiber. Semua itu dilakukan dalam keadaan mobil diam, jangan dinyalakan.
Baca juga: Sejauh Mana Mobil Listrik Bisa Terabas Banjir
Selain itu, Ario Hadi, Operator Manager Autospa Bekasi, mengatakan, kerusakan dapat terjadi jika melakukan pembersihan interior tanpa berhati-hati.
"Busa jok bisa ikutan rembes, interior jadi lecet halus dan tidak bisa hilang, dan sebagainya. Masalah elektrik juga bisa terjadi karena kabel tidak dibersihkan dengan benar. Lebih baik serahkan bagian itu kepada ahlinya," ujar Ario.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.