JAKARTA, KOMPAS.com - Perum DAMRI terus mendukung percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia, terutama pada sektor transportasi jalan.
Upaya tersebut dibuktikan DAMRI yang melakukan peluncuran uji coba operasional bus listrik di Terminal 3 Gate 5 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, belum lama ini.
Bus listrik yang akan dioperasikan DAMRI merupakan hasil kerja sama dengan PT Energi Makmur Buana dengan merek Edison Motors. Edison Motors sendiri merupakan pembuat bodi bus listrik asal Korea.
Baca juga: Penjelasan Nasmoco mengenai Kecelakaan Perdana All New Veloz
Selain bus listrik dengan dimensi yang besar, DAMRI juga melakukan kerja sama dengan PT Sokonindo Automobile, mengoperasikan DFSK Gelora E sebagai armada. Program KBLBB ini merupakan implementasi sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle).
Nantinya jika seluruh kebijakan terkait kendaraan listrik sudah ditetapkan, DAMRI siap untuk mengimplementasikannya di semua segmen perkotaan dan segmen lainnya menyesuaikan dengan fasilitas atau infrastrukturnya.
Sebelum melakukan peluncuran uji coba, DAMRI mengeklaim telah melakukan berbagai pengembangan, seperti uji coba konversi bus konvensional menjadi bus listrik.
Baca juga: Pilihan MPV Boxy Bekas Akhir 2021, Harga Mulai Rp 130 Jutaan
Pengoperasian bus listrik ini diharapkan dapat berkontribusi dalam menekan gas emisi buang hingga 29 persen pada tahun 2030 dan menggantikan peran bus berbahan bakar minyak sehingga dapat mengurangi polusi udara di Tanah Air.
Adapun mengenai penggunaan kendaraan listrik, DAMRI sangat terbuka untuk potensi kerja sama dengan para mitra kerja dan pemangku kepentingan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.