SERPONG, KOMPAS.com – Electric Vehicel (EV) tidak hanya kendaraan yang menggunakan baterai listrik sebagai sumber tenaga untuk motornya, tetapi ada juga hybrid dan fuel cell yang menggunakan hidrogen sebagai bahan bakarnya.
Pada gelaran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memamerkan mobil fuel cell yang sedang dikembangkan. Mobil tersebut berupa golf cart yang sudah dimodifikasi dengan dipasang fuel cell.
Secara sederhana, fuel cell merupakan peranti yang menciptakan listrik dari bahan baku hidrogen dan udara. Jadi di dalam fuel cell tadi, hidrogen dan oksigen bertemu sehingga hasil reaksi kimianya menghasilkan energi listrik dan air (H2O).
Baca juga: Honda Bicara soal Nasib Mobilio
Energi listrik tadi yang dialirkan ke motor listrik dan menggerakkan roda, sehingga mobil berjalan dengan tenaga dari hidrogen. Untuk saat ini, memang baru dua unit mobil dan satu motor milik BRIN yang sudah dipasang fuel cell.
Abdul Hamid Budiman, Kepala Proyek Fuel Cell BRIN menjelaskan, pengembangan kendaraan hidrogen punya tujuan untuk mengetahui seberapa efisien jika digunakan dibanding dengan EV lainnya.
“Kita masih kembangkan untuk ketahui berapa konsumsinya, dengan tangki penuh bisa menempuh berapa kilometer, itu masih kita survey,” ucap Hamid di IEMS 2021, Jumat (26/11/2021).
Baca juga: Wacana Denda Truk ODOL yang Masuk Tol, Ini Tanggapan Aptrindo
Hamid menjelaskan, untuk pengetesan di laboratorium, dihasilkan 1 km memakan 1 liter hidrogen. Tapi perlu diingat, ketika tes di laboratiorium, kendaraan masih statis, berbeda jika sudah dipasang ke motor, tentu bisa ada penurunan hasilnya.
“Ini (mobil hidrogen) kan belum lama, jadi masih kita update terus,” ucap Hamid.
Sebenarnya di Indonesia, belum mengarah ke kendaraan listrik dengan fuel cell. Jadi perkembangan mobil bertenaga hidrogen oleh BRIN ini menjadi awal sebagai bagian dari masa depan kendaraan listrik di Indonesia.
“Kita mau memberikan pesan, selain baterai, hidrogen juga akan mendominasi untuk era kendaraan di masa depan,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.