Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seberapa Ampuh GPS Tracker Lacak Motor yang Hilang Digasak Maling?

Kompas.com - 21/10/2021, 15:11 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria dihakimi massa setelah diduga mencuri sepeda motor. Lokasi pelaku pencuri berinisial D itu berhasil dilacak korban berkat GPS yang dipasang pada motornya.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Fiernando, mengatakan, pelaku diburu warga setelah diduga mencuri sepeda motor di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan.

Baca juga: PPKM Level 2, Kapasitas Penumpang TransJakarta Boleh 100 Persen

"Itu aksi curanmor di Pamulang diikuti sama korban terus ketangkap," kata Fiernando saat dikonfirmasi mengutip Megapolitan Kompas.com, Kamis (21/10/2021).

 

GPS TrackerStanly/Otomania GPS Tracker

Kisah ini bukan pertama kali terjadi di mana GPS Tracker mampu diandalkan untuk mencari posisi motor.

Hal tersebut juga pernah dialami Septian Pamungkas yang kehilangan Yamaha Nmax pada 2017 karena dicuri, tapi akhirnya bisa kembali karena dilacak memakai GPS Tracker.

"Sebagai pengguna GPS yang pernah kehilangan motor dan ditemukan berkat GPS, menurut saya alat ini cukup mendukung untuk pengamanan tambahan," katanya saat dihubungi Kamis (21/10/2021).

Septian mengatakan, dengan memakai GPS Tracker pemilik kendaraan bisa lebih tenang dan aman sebab posisi motor diketahui.

"Kalaupun motor dibawa kabur, kalau GPS-nya hidup itu bisa dilacak dia kemana, informasi itu cukup akurat. Beberapa GPS Tracker ini dilengkapi dengan fitur cut-off engine, jadi jarak jauh mesin bisa dimatikan," katanya.

Baca juga: Sensasi Mengemudi Toyota Veloz GR Limited

 

Tangkapan layar video pencurian sepeda motor di kawasan Buaran, Serpong, Tangerang Selatan.Dokumentasi Pribadi Tangkapan layar video pencurian sepeda motor di kawasan Buaran, Serpong, Tangerang Selatan.

Septian menceritakan, saat motornya terdeteksi di satu titik polisi langsung bergerak. Tapi karena saat itu memakai mobil sulit untuk mengejar pengendara motor yang melaju kencang.

"Waktu itu ada operator karena kita dibantu operator mematikan mesin. Di situ (motor) total mati tidak bisa dihidupkan lagi, mesin motor di utak atik motor tidak bisa menyala," katanya.

"Dengan titik koordinat yang ditentukan mudah bagi polisi menemukan di mana motor berada. Jadi menurut saya alat ini (GPS) mendukung buat keamanan pemilik motor," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau