Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/05/2021, 10:42 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu gaya modifikasi sepeda motor yang disukai ialah scrambler. Gaya dual purpose fleksibel bisa dipakai buat jalan raya dan jalur tanah.

Tampilan scrambler juga cukup maskulin. Kelebihan lainnya yaitu masih bisa buat boncengan. Basis yang dipakai pun beragam bisa dari motor kecil mulai dari 150cc ke atas.

Baca juga: 3 Motor Honda yang Disuntik Mati karena Kurang Laku

Wahyu Diwa dari Diwa Creative Studio mengatakan, ada trik supaya tampilan scrambler lebih enak dilihat. Salah satunya ialah perhatikan proporsi tangki.

Motor custom Royal Enfield Interceptor 650 bergaya scrambler garapan Smoked GarageDok. Smoked Garage Motor custom Royal Enfield Interceptor 650 bergaya scrambler garapan Smoked Garage

"Tangki jangan terlalu besar. Apalagi yang basisnya motornya 150cc-250cc, menurut saya, tangkinya bagusan agak kecil," kata Wahyu Diwa kepada Kompas.com, belum lama ini.

Tujuannya, kata Wahyu, supaya bisa menonjolkan mesinnya. Beda dengan motor gede atau moge berkubikasi besar. Ukuran tangki mungkin tidak jadi masalah karena mesinnya besar.

"Kecuali kalau motornya besar, seperti Triumph atau Ducati yang memang ada model scrambler-nya. Kalau buat saya pribadi lebih baik agak kecil," katanya.

Baca juga: Simak Teknik Mengerem Motor yang Aman di Jalan Licin

Kawasaki W650 Scrambler Foto: Bikeexif Kawasaki W650 Scrambler

"Kadang teman-teman suka plug and play beli tangki jadi, bentuknya terus terlalu besar visualnya jadi kurang proporsional kalau menurut saya," kata Wahyu.

Kemudian perhatikan bentuk knalpot. Ciri khas scrambler ialah bentuk knalpot yang menjulang mulai dari header sampai silinser. Namun, hal tersebut balik ke selera masing-masing.

"Jadi dia ngangkatnya dari depan bukan belakangnya saja. Kemudian ban juga pakai tapak kasar. Buat yang mau klasik setangnya kayak motor jadul," kata Wahyu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com