Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali, Ini Penyebab Knalpot Motor Matik Mengeluarkan Asap Tebal

Kompas.com - 13/05/2021, 14:31 WIB
Arif Nugrahadi,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepeda motor dengan mesin 4-tak pada dasarnya tidak mengeluarkan asap sebanyak motor 2-tak.

Apalagi motor matik yang sudah menggunakan teknologi injeksi, jika mengeluarkan asap banyak maka kemungkinan ada kerusakan pada motor tersebut.

Muhammad Ali, salah satu mekanik di diler AHASS Ramayana Solo, Jawa Tengah mengatakan, ada yang tidak beres ketika motor matik injeksi mengeluarkan asap tebal secara terus menerus. Bisa dipastikan ada kerusakan dan harus segera diperbaiki.

Baca juga: Heboh Honda Vario 160 Ternyata Kloningan, Ini Motor Aslinya

"Kalau motor ngebul apalagi matik itu biasanya ada masalah, tergantung asapnya warna putih atau hitam," kata Ali kepada Kompas.com, Rabu (10/5/2021).

Bengkel AHASS Palmerah Motor.Ghulam/Otomania Bengkel AHASS Palmerah Motor.

Ali menjelaskan, jika motor matik mengeluarkan asap berwarna putih dengan jumlah yang banyak, bisa dipastikan ada oli yang ikut masuk ke ruang bakar. Sedangkan jika berwarna hitam, disebabkan karena pembakaran dari bahan bakar yang tidak sempurna.

Baca juga: Masih Ratusan Ribu Pemudik yang Mengeyel Terobos Pos Penyekatan

Dengan indikasi tersebut, pemilik motor dapat mengenali kerusakan yang terjadi pada sepeda motornya dan harus segera membawanya ke bengkel. Ada beberapa komponen yang memiliki kemungkinan rusak jika knalpot ngebul.

Beberapa komponen yang harus dicek antara lain piston set, packing set dan seal klep. Jika komponen tersebut sudah rusak dan tidak bisa dipakai lagi, tentu saja ada tambahan biaya untuk menggantinya.

Ilustrasi motor Honda servis di bengkel resmi AHASSDok. Wahana Ilustrasi motor Honda servis di bengkel resmi AHASS

Maka dari itu, Ali mengimbau kepada pemilik kendaran untuk secara rutin melakukan servis sesuai anjuran yang telah diberikan diler. Pada dasarnya itu juga merupakan kebaikan agar tidak membuat konsumen mengeluarkan biaya cukup banyak jika ada kerusakan pada motornya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau