Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mesin Yamaha M1 Jebol, Morbidelli Terpaksa Gunakan Mesin Baru

Kompas.com - 03/04/2021, 10:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sesi latihan bebas FP1 pada MotoGP Doha 2021 jadi mimpi buruk bagi Franco Morbidelli. Yamaha YZR-M1 versi 2019 yang digunakannya jebol mesinnya dan mengeluarkan asap pekat.

Morbidelli yang menyebabkan berkibarnya bendera hitam saat FP1 ketika mengalami engine failure alias masalah teknis di tikungan pertama Sirkuit Losail, Qatar.

Baca juga: Merasa Jadi Anak Tiri Yamaha, Franco Morbidelli Protes

Dikutip dari Motorsport.com, Sabtu (3/4/2021), tidak ada masalah pada terminal mesin. Tapi, Yamaha memilih untuk menarik mesin tersebut untuk dianalisa penyebab kerusakannya.

Franco Morbidelli saat sesi latihan bebas FP1 pada MotoGP Doha 2021. (Photo by KARIM JAAFAR / AFP)KARIM JAAFAR Franco Morbidelli saat sesi latihan bebas FP1 pada MotoGP Doha 2021. (Photo by KARIM JAAFAR / AFP)

Yamaha yakin masalahnya berasal dari sistem, di mana oli melewati mesin. Menurut regulasi, Yamaha tidak diizinkan membuka mesin tanpa persetujuan tertulis dari arahan teknis MotoGP jika semua pabrikan lain setuju.

Namun, Yamaha diperbolehkan untuk menggunakan kamera mikroskopis untuk menyelidiki bagian dalam mesin, serta cairan khusus.

Baca juga: Hasil FP3 MotoGP Qatar, Morbidelli Tercepat

Dengan begitu, Morbidelli dan timnya terpaksa menggunakan mesin ketiga dari tujuh mesin yang diizinkan untuk MotoGP 2021 ini.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by MotoGP (@motogp)

Morbidelli juga mengatakan bahwa penyebab masalahnya belum teridentifikasi dan timnya sudah mengubah segalanya pada motor yang menimbulkan keraguan atas ketahanannya.

Meski demikian, Morbidelli berhasil mencatatkan waktu tercepat dan berada di urutan kelima pada FP1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com