Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kebiasaan Nyeleneh Pengendara Motor Saat Hujan

Kompas.com - 10/02/2021, 10:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comMusim hujan sedang terjadi di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jakarta dan sekitarnya. Bahkan tidak jarang hujan turun sejak pagi hari dan kembali turun di sore sampai malam hari.

Walaupun tahu musim hujan sedang melanda, ada saja kebiasaan pengendara motor yang nyeleneh. Kebiasaan ini bisa termasuk tidak wajar sampai yang membahayakan dirinya sendiri.

Training Director The Real Driving Centre Marcell Kurniawan mengatakan, setidaknya ada lima kebiasaan nyeleneh yang dilakukan pengendara motor di Indonesia.

Baca juga: Jangan Sampai Lewat, Masa Berlaku SIM Bukan Berdasarkan Tanggal Lahir Lagi

Ilustrasi berkendara saat hujanfederaloil.co.id Ilustrasi berkendara saat hujan

“Pertama enggak bawa jas hujan, sehingga biasanya bikin macet di bawah terowongan,” ucap Marcell kepada Kompas.com, Selasa (9/2/2021).

Anehnya pengendara di Indonesia, sudah tahu musim hujan, cuma tidak mempersiapkan jas hujannya. Lalu yang kedua, ketika sudah memakai jas hujan, masih saja melakukan manuver yang sembrono di jalanan.

“Padahal di kondisi hujan, traksi antara ban dengan jalan berkurang. Sehingga potensi selip dan terjatuh besar,” kata Marcell.

Baca juga: Jalan Tol Cipali Ambles di Km 122, Arah Jakarta Ditutup, Berlaku Contraflow

Ketiga, mengerem hanya menggunakan rem depan saja. Marcell mengatakan kalau ini berbagaya, karena motor bisa tidak stabil dan berakibat celaka. Keempat, kebiasaan yang nyeleneh saat hujan adalah menerabas genangan.

“Bahayanya, kita enggak pernah tahu apakah terdapat lubang yang terendam genangan. Sehingga motor terguling karena lubang tadi,” ucapnya.

Ilustrasi berkendara saat hujanmotorcyclenews.com Ilustrasi berkendara saat hujan

Terakhir adalah mengebut saat kondisi jalan diguyur hujan. Risiko selip dan terjatuh bakal tinggi, hal ini dikarenakan traksi antara ban dengan jalan berkurang drastis saat kondisinya basah karena hujan.

“Padahal sampainya cuma berbeda beberapa menit saja,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau