JAKARTA, KOMPAS.com – Musim hujan sedang terjadi di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jakarta dan sekitarnya. Bahkan tidak jarang hujan turun sejak pagi hari dan kembali turun di sore sampai malam hari.
Walaupun tahu musim hujan sedang melanda, ada saja kebiasaan pengendara motor yang nyeleneh. Kebiasaan ini bisa termasuk tidak wajar sampai yang membahayakan dirinya sendiri.
Training Director The Real Driving Centre Marcell Kurniawan mengatakan, setidaknya ada lima kebiasaan nyeleneh yang dilakukan pengendara motor di Indonesia.
“Pertama enggak bawa jas hujan, sehingga biasanya bikin macet di bawah terowongan,” ucap Marcell kepada Kompas.com, Selasa (9/2/2021).
Anehnya pengendara di Indonesia, sudah tahu musim hujan, cuma tidak mempersiapkan jas hujannya. Lalu yang kedua, ketika sudah memakai jas hujan, masih saja melakukan manuver yang sembrono di jalanan.
“Padahal di kondisi hujan, traksi antara ban dengan jalan berkurang. Sehingga potensi selip dan terjatuh besar,” kata Marcell.
Ketiga, mengerem hanya menggunakan rem depan saja. Marcell mengatakan kalau ini berbagaya, karena motor bisa tidak stabil dan berakibat celaka. Keempat, kebiasaan yang nyeleneh saat hujan adalah menerabas genangan.
“Bahayanya, kita enggak pernah tahu apakah terdapat lubang yang terendam genangan. Sehingga motor terguling karena lubang tadi,” ucapnya.
Terakhir adalah mengebut saat kondisi jalan diguyur hujan. Risiko selip dan terjatuh bakal tinggi, hal ini dikarenakan traksi antara ban dengan jalan berkurang drastis saat kondisinya basah karena hujan.
“Padahal sampainya cuma berbeda beberapa menit saja,” kata dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/02/10/102200215/5-kebiasaan-nyeleneh-pengendara-motor-saat-hujan