Cerita Katros Garage Bikin Motor Listrik Universitas Budi Luhur

JAKARTA, KOMPAS.com - Universitas Budi Luhur memperkenalkan prototipe motor listrik bernama BL-SEV01. Motor ini menarik karena memiliki desain neo cafe racer.

Desain dan rancang bangunnya dikerjakan oleh Katros Garage. Bengkel modifikasi roda dua yang terkenal karena membuat motor custom buat Presiden RI Joko Widodo.

Andi Akbar alias Atenk, punggawa Katros Garage, mengatakan, sebelumnya mengajukan beberapa desain tapi pihak universitas akhirnya memilih desain yang futuristis.

Baca juga: Universitas Budi Luhur Rilis Motor Listrik Neo Cafe Racer

Foto: Universitas Budi Luhur Motor Listrik BL-SEV01

"Tadinya ada beberapa konsep desain mulai dari model retro sampai motor kecil, tapi yang dipilih buat direalisasikan ialah motor sport tapi tampilannya futursitis," katanya saat peluncuran daring, Kamis (14/1/2021).

Desain ini terpilih karena mengikuti perkembangan zaman. Menegaskan performa dan kemampuan BL-SEV01 yang diposting sebagai motor sport yang kuat, tangguh, dan agresif.

"Sebab zaman sekarang digital sedang berkembang, jadi motor ini bisa merealisasikan motor zaman sekarang yang digital, modern dan sport-nya dalam satu motor," katanya.

Atenk mengatakan, membangun BL-SEV01 cukup sulit. Pertama karena Katros Garage tidak banyak menerima order untuk membangun motor listrik.

Baca juga: Skuter Listrik Custom Katros Garage Jadi Giveaway IMX 2020

Foto: Budi Luhur Motor Listrik Universitas Budi Luhur BL-SEV01

"Tantangan terbesar dari proyek ini, Katros jarang menerima proyek yang basisnya motor listrik, kebanyakan ialah motor dengan mesin konvensional. Jadi untuk membuat motor listrik sebuah hal yang baru," katanya.

Kemudian kata Atenk, tingkat kesulitan saat membangun motor juga cukup tinggi sebab motor ini bukan modifikasi yang sudah ada, tapi membuatnya dari awal.

"Tapi sebetulnya bukan cuma motor listriknya saja, karena kalau kita lihat semuanya dibikin dari nol, bukan modifikasi tapi prototipe mulai dari bikin sasis, bodi dan kaki-kaki itu memang bagian yang sulit," katanya.

"Hampir bisa dibilang semua pembuatan dari motor ini tidak ada yang gampang dan untuk mekanisme mesinnya sendiri hal yang baru buat kami," kata Atenk.