JAKARTA, KOMPAS.com – Memasuki Desember 2020, geliat penjualan mobil bekas mulai terasa. Rencana orang untuk cuti dan berlibur pada akhir tahun jadi alasan peningkatan penjualan.
Kehadiran mobil di segmen LCGC (Low Cost Green Car) turut memberikan banyak pilihan buat konsumen, terutama yang mencari mobil yang irit bahan bakar dan dihargai dengan harga bersahabat.
Halomoan Fischer, Presiden Direktur Mobil88, mengatakan, penjualan mobil bekas bahkan jad yang paling bertahan selama pandemi Covid-19.
Baca juga: Jorge Lorenzo Berharap Franco Morbidelli Bisa Jadi Juara Dunia
“Kalau melihat produknya , LCGC jadi yang paling laku sampai saat ini,” ucap Fischer, kepada Kompas.com belum lama ini.
“Calya-Sigra itu banyak yang cari, seperti Avanza-Xenia peminatnya kurang lebih sama, paling cepat laku,” katanya.
Secara umum mobil LCGC pertama kali hadir sekitar tahun 2013, saat itu sejumlah merek mulai menghadirkan beberapa pilihan, seperti duet Agya-Ayla dan Brio,
Baca juga: Warna Baru Honda CBR150R 2021
Setahun berselang pemain di segmen LCGC makin ramah, setelah kedatangan Karimun Wagon R serta Datsun Go.
Segmen LCGC makin menarik setelah mobil kembar Calya-Sigra hadir tahun 2016. Saat itu mobil murah tujuh penumpang seperti mendobrak kebiasaan.
Sebab baik Calya maupun Sigra menjadi mobil tujuh penumpang keluaran baru, paling murah di pasaran pada saat itu.
Baca juga: Diskon Skutik 250 cc Tembus Puluhan Juta Rupiah
Berikut beberapa pilihan mobil murah bekas pada Desember 2020:
- Toyota Calya 2016 Rp 90 jutaan – Rp 100 jutaan
- Daihatsu Sigra 2016 Rp 85 jutaan – Rp 95 jutaan
- Toyota Agya 2013 Rp 75 jutaan – Rp 85 jutaan
- Daihatsu Ayla 2013 Rp 70 jutaan – Rp 80 jutaan
- Honda Brio 2013 Rp 80 jutaan – Rp 90 jutaan
- Datsun Go+ 2014 Rp 60 jutaan – Rp 70 jutaan
- Suzuki Karimun Wagon R 2015 Rp 70 jutaan – Rp 80 jutaan