JAKARTA, KOMPAS.com – Suzuki Jimny jadi mobil yang akhir-akhir ini banyak dibicarakan. Usai diluncurkan pada 2019, mobil ini langsung mendapat pesanan yang mengular di beberapa negara, termasuk Indonesia.
Kemudian di pasar Eropa, Jimny mengalami kegagalan uji emisi, yang membuat statusnya menurun menjadi kendaraan komersial bukan model yang lebih mewah seperti di negara lain.
Baru-baru ini Jimny kembali mencuri perhatian setelah muncul kabar bahwa SUV kecil ini akan segera diproduksi di India.
Baca juga: Begini Gaya Mengemudi yang Bikin Boros BBM
Berbeda dengan versi Jepang, Maruti Suzuki kabarnya bakal menghadirkan Jimny 5 pintu untuk memenuhi permintaan di sana.
Dilansir dari Carbuzz, Jimny dengan ukuran lebih besar itu katanya akan dikembangkan oleh Suzuki bersama Toyota.
Menariknya, basis yang digunakan diklaim akan berbeda dengan Jimny JB74 sebelumnya. Sebab mobil ini akan mengusung platform milik SUV kompak Raize.
Baca juga: Kawasaki W175 Dijual Cuma Rp 19 Jutaan sampai Stok Habis
Raize merupakan mobil yang meluncur pada ajang Tokyo Motor Show 2019. Bersama dengan kembarannya, Daihatsu Rocky, mobil ini langsung mendapat penjualan cukup banyak di Jepang.
Aliansi Suzuki disebut-sebut akan memanfaatkan aliasinya dengan Toyota di India untuk memproduksi Jimny 5 pintu.
Sementara itu, laman Team BHP melaporkan bahwa Jimny 5 pintu juga bakal mengusung mesin K15B 1.500 cc yang sama persis seperti milik Ciaz, Vitara Brezza, maupun Ertiga.
Baca juga: Jangan Dekat-dekat dengan Truk Walaupun Sedang Berhenti
Mesin ini menghasilkan tenaga 103 tk dan torsi 138 Nm, serta dikawinkan dengan transmisi manual 5-percepatan atau otomatis 4-percepatan.
Jimny 5 pintu kabarnya juga akan hadir dengan penggerak roda belakang dan dilengkapi sistem penggerak 4x4.
Kabar ini memang masih sebatas rumor. Sebab dengan platform berbeda, artinya Jimny 5 pintu harusnya mengalami ubahan desain yang signifikan ketimbang Jimny 3 pintu.
Baca juga: 5 Kebiasaan Buruk yang Dilakukan Wanita Saat Naik Motor
Pasalnya Raize merupakan mobil dengan platform monokok, berpenggerak depan, dan mengusung mesin berkapasitas 1.000 cc turbo 3-silinder.
Sementara Jimny JB74 dengan 3 pintu, mengusung platform ladder frame, berpenggerak belakang, dan memakai dapur pacu 1.500 cc 4-silinder.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.