JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap kendaraan roda empat atau lebih pastilah membawa ban cadangan, saat melakukan perjalanan.
Meski hanya sebagai ban serep, tetapi keberadaannya tidak bisa dipandang sebelah mata. Dalam kondisi tertentu, seperti ban yang digunakan kempis, bisa menjadi penyelamat untuk melanjutkan perjalanan agar sampai di tempat tujuan.
Ban cadangan yang digunakan setiap mobil ada yang sama dengan ukuran ban utama, tetapi ada juga ukurannya tidak sama atau lebih kecil.
Selain perbedaan ukurannya, ternyata penempatan ban serep ini juga tidak selalu sama pada setiap mobil.
Baca juga: Mobil Tidak Dipakai Lama, Lebih Baik Aki Dicabut atau Tidak?
Ada yang di dalam bagasi belakang, di bawah bodi, di bagian belakang atau bahkan sengaja ada yang di tempatkan di atas atap mobil.
Didi Ahadi, Technical Support Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, bahwa penempatan ban cadangan ini salah satunya adalah karena keterbatasan tempat yang tersedia.
Sehingga, produsen mobil membuat tempat tersendiri untuk meletakkan ban serep agar tetap bisa dibawa saat melakukan perjalanan.
“Untuk penempatan ban cadangan ini karena alasan desain dan juga keterbatasan ruang yang tersedia,” katanya kepada Kompas.com, Minggu (29/3/2020).
Didi menambahkan, untuk kendaraan berat seperti bus, truk biasanya menempatkan ban cadangan di bagian bawah bodi.
Baca juga: Selama WFH, Jangan Lupa Cek Volume Air Aki Mobil
Selain itu, ada juga mobil jenis MPV, SUV yang menempatkan ban serep di bawah bodi.
“Kalau untuk jenis sedan biasanya di dalam bagasi bagian belakang, lalu ada juga yang di bagian pintu belakang. Seperti mobil offroad,” ucapnya.
Ban cadangan yang diletakkan di luar mobil tidak semuanya ditahan menggunakan baut yang menempel pada bodi ataupun rangka mobil.
Tetapi, ada juga yang menggunakan pengikat jenis lainnya agar ban serep tersebut tetap kuat terikat dan tidak terjatuh saat mobil dikendarai.
Baca juga: Ketahui, Ini Tanda Aki Mobil Sudah Mulai Soak
“Ada yang terikat menggunakan rantai, ada pula yang ditahan menggunakan braket, jadi memang berbeda-beda,” kata Didi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.