Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Aman Naik Motor buat Wanita Berhijab, Jangan Sampai Nyangkut di Gir

Kompas.com - 13/03/2020, 18:40 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan yang terjadi di jalan raya akibat hijab yang terbelit ke rantai motor sering kali terjadi. Tidak hanya berbahaya bagi pengendara itu sendiri, tetapi hal ini juga berbahaya bagi pengendara lain yang berada di sekitarnya.

Terkait kejadian ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan wanita berhijab ketika mengendarai motor.

Head of Safety Riding Promotion Wahana, Agus Sani, memberikan tips yang tepat bagi wanita berhijab.

Kebanyakan kasus kecelakaan yang terjadi disebabkan karena hijab atau pakaian yang tersangkut gear rantai dan menggulung, oleh sebab itu Agus menyarankan wanita sebaiknya menggunakan motor matik.

Baca juga: Tekan Risiko Kecelakaan di Jalan Raya

“Dalam memilih kendaraan yang aman dan nyaman, sebaiknya wanita menggunakan motro matik. Karena biasanya wanita menggunakan baju model gamis, sehingga bagian bawah bajunya akan lebih aman jika menggunakan motor matik,” ujar Agus ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (13/03/2020).

Dua perempuan yang mengenakan celana jins ketat dan duduk mengangkang mengendarai sepeda motor di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Minggu (23/6/2013), meskipun ada larangan mengenakan celana jins ketat dan duduk mengangkang bagi kaum perempuan yang dibonceng sepeda motor.KOMPAS.COM/DESI SAFNITA SAIFANA Dua perempuan yang mengenakan celana jins ketat dan duduk mengangkang mengendarai sepeda motor di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Minggu (23/6/2013), meskipun ada larangan mengenakan celana jins ketat dan duduk mengangkang bagi kaum perempuan yang dibonceng sepeda motor.

Kalaupun tetap ingin mengendarai motor bebek tidak masalah, namun harus dipastikan gear dan rantai memiliki pelindung atau cover untuk meminimalisir agar bahan hijab atau baju tersebut tersangkut.

Baca juga: Tips Memilih Helm untuk Lady Biker [VIDEO]

Selain itu pastikan ketika berkendara, hijab atau pakaian tidak menjuntai. Karena jika menjuntai bisa menutupi lampu sein motor sehingga pengendara lain tidak bisa melihat pergerakan kendaraan, hal ini tentunya akan berbahaya. Bisa diakali dengan mendudukinya atau sedikit melipat dan mengaitkan ke bagian lainnya.

“Ketika berkendara jangan lupa menggunakan ridding gear yang lengkap dan aman. Pilihlah helm yang tidak terlalu pas di kepala, biasanya mereka akan terganggu karena rambutnya yang diikat. Oleh sebab itu demi kenyamanan disarankan untuk menggunakan helm yang sedikit longgar,” kata Agus.

Selanjutnya, sering-seringlah melirik spion, untuk memperhatikan kondisi sekitar. Sebaiknya juga berkendara dalam kecepatan rendah, hal ini untuk menghindari risiko buruk akibat hijab yang menjuntai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau