Hasil Positif Ducati saat Uji Coba, Dovizioso dan Petrucci Belum Puas

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap tim Ducati MotoGP, Andreas Doviziosi angkat bicara mengenai hasil uji coba pra musim di Sepang beberapa waktu lalu. Penghuni peringkat kedua klasemen MotoGP 2018 itu berharap ada sesuatu yang lebih yang bisa diberikan motor GP19.

Pebalap Italia tersebut berhasil berada di empat besar dari catatan waktu para pebalap tercepat selama uji coba. Meski demikian Dovizioso tidak merasa cepat puas dengan hasil yang didapatkan.

“Saya merasa senang dengan hasil uji coba. Tapi ini tidak cukup, kami butuh sesuatu yang lebih. Untuk dapat meraih hasil maksimal dengan empat motor Ducati, pebalap tua dan muda di depan, itu berarti kami punya basis motor yang bagus untuk membuat catatan waktu terbaik,” ucap Dovizioso dikutip dari Crash.net, Senin (11/2/2019).

Dovizioso berkomentar dengan tambahan aerokit dan suspensi depan baru pada motornya. Ia merasakan motor menjadi seperti yang diinginkan terutama pada kondisi cengkeraman ban.

Baca juga: Motor Ducati untuk MotoGP 2019, Lebih Merah

Dovi juga mengungkapkan ada settingan baru yang sejak dulu ingin dicoba pada motornya. Meski tidak menjelaskan ubahan yang dimaksud, Dovi mengatakan perubahan tersebut sudah dimintanya satu tahun lalu namun baru saat ini (uji coba) ia gunakan.

Dua kali runner-up MotoGP itu mengungkapkan meski basis motornya sudah baik, Ducati masih kekurangan di kecepatan tikungan sedang dibanding para rival. Terutama Yamaha.

“Saya merasa motor kami tidak cukup cepat melahap tikungan medium. Jika melihat para rival, mereka berkonsentrasi di hal tersebut. Terutama Yamaha, mereka melakukannya dengan sangat baik. Mereka sudah meningkat,” ungkap Dovizioso.

Hal senada diungkapkan rekan satu tim Dovi, Danilo Petrucci. Catatan waktu pebalap Italia ini sempat teratas di beberapa sesi latihan.

Baca juga: Varian Baru Scrambler Ducati Meluncur Awal 2019

Crash Pebalap Ducati, Danilo Petrucci, menjadi yang tercepat pada sesi tes pramusim MotoGP 2019 di Sirkuit Jerez, Spanyol, Rabu (28/11/2018).

“Saya sempat menjadi yang tercepat dengan menggunakan ban bekas. Dibanding Dovi, saya jarang menjadi yang tercepat saat suhu sangat panas. Namun melihat hasil ini, menurut saya 10 pebalap teratas akan menjadi kandidat kuat untuk meraih podium. Target saya berada di lima besar, dan itu tidak akan mudah,” ucap Petrucci.

Soal motornya, Petrucci mengungkapkan meski mendapatkan hasil baik, masih ada beberapa tambahan yang harus dilakukan. Penggunaan aerokit baru dan ban terbaru perlu dievaluasi ulang.

“Saya masih menguji sasis baru. Tapi saya terjatuh sehingga gagal menguji beberapa part baru di motor. Saat ini konsentrasi saya masih beradaptasi dengan motor karena motor pabrikan dan satelit cukup banyak perbedaan,” ucap Petrucci.

Di hari terakhir, catatan waktu Petrucci berada di tempat teratas dengan 1.58,239 detik. Dovizioso berada di tempat keempat dengan selisih 0,2999 detik dari rekan satu timnya.