Andalan Mitsubishi Fuso Adalah Pembeli Borongan

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepanjang 2018 (Januari-November) Mitsubishi Fuso berhasil menjual 45.967 unit. Pencapaian tersebut menjadikan Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai agen pemegang merek (APM) Mitsubishi Fuso memimpin pasar dengan 44 persen.

Sales & Marketing Director PT KTB Duljatmono menjelaskan, secara karakteristik konsumen, didomonasi oleh konsumen fleet alias pembeli borongan, karena banyak dibeli oleh pengusaha di bidang tambahang, kelapa sawit hingga pasar retail modern untuk mengangkut kebutuhan pokok.

"Secara komposisi konsumen fleet itu 55 persen, dan 45 persen lagi perorangan," ucap pria yang akrab disapa Momon.

Komposisi seperti itu, lanjut Momon terkadang berubah-ubah tergantung kondisi perekonomian. Namun, pembeli borongan tetap mendominasi.

Baca juga: Fuso Puas dengan Hasil Penjualan Januari-November 2018

"Jika ekonomi bagus, retailnya ikut naik, tetapi kalau ekonomi lebih bagus lagi, fleet atau konsumen perorangan sama-sama naik, dan komposisinya seperti sekarang ini," ujar Momon.

Momon menjelaskan, secara pasar nasional keseluruhan merek, segmen Light Duty Truck (LDT) berkontribusi 67 persen, Medium Duty Truck (MDT) 26 persen, dan Heavy Duty Truck (HDT) 7, asementara untuk KTB kelas LDT 88 persen, MDT 10 persen, dan HDT 1 persen.

"Setiap tahun juga seperti itu, ada pergeseran tetapi angkanya tidak jauh seperti itu," kata Momon.