JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akan mencabut subsidi harga Mitsubishi Xpander. Alhasil, konsumen yang membeli pada awal Mei 2018 mengalami kenaikan sekitar Rp 2,8 juta hingga Rp 3 juta pada masing-masing varian.
Imam Choeru Cahya, Head of Sales and Marketing Group MMKSI menjelaskan, selama ini MMKSI telah mensubsidi Xpander terutama ketika ada penyesuaian Bea Balik Nama (BBN) di awal tahun.
“Jadi subsidinya mulai bulan depan akan kita cabut,” kata Imam di stan Mitsubishi hall A, JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (23/4/2018).
Selain itu, lanjut Imam faktor untuk menaikkan harga juga salah satunya dipengaruhi oleh nilai tukar mata uang asing. Namun, untuk model lainnya belum bisa dipastikan apakah akan ikut naik atau masih tetap.
Baca juga: Ertiga Terbaru Berbeda dengan Xpander
“Itu masih dalam perbincangan internal kami. Namun yang baru bisa kami sampaikan untuk Xpander yang akan mengalami kenaikan per 1 Mei 2018,” ucap Imam.
Sejak pertama diluncurkan pada pertengahan tahun lalu, Mitsubishi baru satu kali menaikan harga Xpander, yaitu pada awal 2018 ini karena menyesuaikan kenaikan BBN.
Mengacu pada situs resmi MMKSI, Xpander tipe termurah Rp 194.100.000 (GLX M/T) dan termahal Rp 250.400.000 (Ultimate A/T) on the road DKI Jakarta dan sekitarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.