Marquez dan Dovizioso Mulai Pasang Kuda-kuda

Phillip Island, KompasOtomotif - Meski menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas pertama (FP1), namun pebalap Repsol Honda Marc Marquez mulai mewaspadai rival utamanya, Andrea Dovizioso. Menurut Marquez, Dovi punya kecepatan yang perlu diperhitungkan.

Marquez memang menjadi yang tercapat, tapi memasuki sesi latihan kedua ia harus kalah cepat dengan Aleix Espargaro dari Aprilia Racing Team Gresini. Sedangkan tepat di belakangnya, ada Dovi yang membututi dengan ketat.

"Pada latihan bebas pertama kami memulai dengan baik, saya merasa nyaman. Lalu pada sesi siang (FP2), kami sedikit kehilangan jalan tapi kembali kompetitif. Tapi masalahnya, Dovi juga memulai dengan baik dan ia sudah sangat cepat," kata Marquez yang disitat dari Motorsport.

Catatan waktu Dovi dan Marquez memang sangat tipis pada sesi latihan pertama maupun kedua. Pertarungan di akhir pekan ini juga penting bagi keduanya untuk mengumpulkan poin demi gelar juara.

Dovizioso has just told us his prediction.. is he correct? https://t.co/ZWcYNZaKNi

— CRASH.NET/MotoGP (@crash_motogp) 20 Oktober 2017

Baca : Aleix Espargaro Buat Kejutan, Rossi Masih Tercecer

Meski dihantui dengan kecepatan Dovi, namun menurut Marquez, dirinya bisa tampil maksimal di Sirkuit Phillip Island karena memiliki banyak tikungan kiri. Seperti diketahui, Baby Alien memang cukup piawai saat melintas di tikungan kiri.

The duel continues: Marquez & Dovi split by 0.092s#AustralianGP ???? https://t.co/p3dnTBlV6b pic.twitter.com/NT3D23LQ5v

— MotoGP™???????????? (@MotoGP) 20 Oktober 2017

"Kami akan memperbaiki banyak hal, khususnya pada stabilitas motor saat di lintasan cepat," kata Marquez.

Sikap antisipasi juga dilakukan Dovi. Meski sudah bisa menempel ketat Marquez, tapi pebalap Italia ini merasa sulit untuk bisa menyalip Baby Alien terutama di Phillip Island.

"Saya berharap bisa bersaing, namun Marquez sangat kompetitif di sini (Phillip Island), dia juga sangat konsisten. Akan sangat sulit untuk mengalahkannya. Kami harus tetap bekerja," kata Dovi.