Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

”Hypercar” Baru Disiapkan Sebagai Suksesor LaFerrari

Kompas.com - 09/05/2017, 18:21 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Sumber Paultan

Maranello, KompasOtomotif – Ketika Mercedes-AMG meneruskan misi membangun hypercar Poject One yang sudah melakukan debut akhir tahun lalu, Ferrari pun melakukan hal yang sama. Merek asal Italia itu memberi petunjuk sedang membangun suksesor untuk LaFerrari.

Seperti dilaporkan Autocar, (8/5/2017), mobil bertenaga superbesar itu akan diluncurkan dalam jangka waktu tiga hingga lima tahun ke depan. Niatan ini disampaikan oleh Chief Technology Officer Ferrari Michael Leiters, begitu strategi jangka menengah perusahaan untuk mobil-mobil jalanan diperbarui.

”Ketika roadmap tentang teknologi dan inovasi sudah disempurnakan, kami akan memikirkan pengganti LaFerrari,” ucap Leiter.

Kendati demikian, tak seperti rivalnya di Formula1 itu, Ferrai tidak akan mengubah mobil balap F1 sebagai versi jalanan, dan akan tetap memberi jalan untuk F50. Mobil ini dianggap sudah banyak menerapkan teknologi balap jet darat itu dengan mesin V12 yang diperbarui.

”Kami ingin melakukan sesuatu yang berbeda. Bukan mobil jalanan dengan mesin F1, karena kami harus realistis, mobil dalam kondisi idle pada 2.500-3.000 rpm, dan akan meraung sampai 16.000 rpm. F50 pakai mesin F1, tapi butuh banyak perubahan,” kata Leiters.

Jadi, jangan harap hypercar Ferrari selanjutnya akan jauh-jauh dari ”resep” LaFerrari yang menggunakan mesin V12 6.300 cc naturally aspirated V12 bertenaga 800 tk dan torsi 700 Nm. Mesin itu dipadukan dengan motor elektrik 163 tk yang berkolaborasi membentuk Hybrid Kinetic Energy Recovery System (HY-KERS). Sehingga, total tenaga yang dihasilkan mencapai 963 tk dan torsi melebihi 900 Nm.

Roadmap baru akan selesai dalam enam bulan ke depan. Jadi, tebakan saya, akan butuh tiga hingga lima tahun dari sana untuk menciptakan hypercar edisi terbatas,” ujar Leiters.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com