APP KTM Luncurkan ”Gadis” di PRJ

Jakarta, KompasOtomotif – Melengkapi deretan kendaraan niaga (roda tiga) merek APP KTM, PT Asean Motor International (AMI) merilis Gajah 500D di Pekan Raya Jakarta, Kemayoran, Jakarta Utara, hari ini (13/6). Inilah sepeda motor niaga bermesin diesel pertama di Indonesia, ditargetkan sebagai kendaraan pekerja dan pengangkut di medan lebih berat.

Redy Sun, GM Marketing AMI, mengatakan bahwa kendaraan ini sangat cocok sebagai tenaga pengangkut yang kuat, namun hanya membutuhkan investasi kecil. "Ini inovasi kami untuk menambah pilihan bagi konsumen. Mesin diesel dikenal kuat dan tangguh dan daya angkutnya juga semakin besar," ujarnya.

Gajah 500D atau disebut juga sebagai Gajah Diesel atau disingkat sebagai ”Gadis”, dibekali mesin diesel 460cc injeksi, didatangkan langsung dari China. Teknologi High Efficiency Engine yang terinstal menjaga mesin tetap dingin dan irit bahan bakar. Tenaga maksimal yang dihasilkan 10,9 PS di 3.600 rpm, dan torsi 23 Nm pada 2.600 rpm.

Transmisi  empat percepatan dengan satu gigi mundur, diaplikasikan seperti tuas persneling mobil dengan tongkat yang terletak di kanan pengendara. Pedal gas, rem, dan kopling, diletakkan di kaki, juga mirip pengoperasian mobil. Bak sepanjang 2 meter dan lebar 1,28 meter mampu mengangkut beban hingga 800 kg.

Dengan kemampuannya yang melebihi tiga varian APP KTM Gajah bermesin bensin, penggunaan ”Gadis” lebih cocok untuk kerja berat. Misalnya pengusaha perkebunan untuk mengangkut sawit, tebu, atau palawija dari kebun ke pengepul, atau bisa sebagai kendaraan operasional di perusahaan atau pabrik.

AMI memasarkan "Gadis" dengan banderol Rp 30,5 juta, on the road Jakarta. Jika bak ingin dimodifikasi untuk dijungkitkan (seperti dump truk), tambah Rp 5 juta untuk sistem hidrolis, dan Rp 2 juta untuk jungkit manual.

AMI menjamin ketersediaan suku cadang dan jaringan dealer, karena secara jumlah, jaringan servis merek China ini paling banyak di antara merek sekelas, yakni 561 outlet yang tersebar di sejumlah daerah di Indonesia. Jumlah itu akan ditambah lagi 400-an jaringan hingga 2014.