Permainan Warna Tanpa Cat

Jakarta, KompasOtomotif - Tak bisa dipungkiri, banyak pemilik ingin mengubah penampilan mobilnya agar tampil sesuai denan keinginan. Berbagai cara dilakukan. Contohnya, seperti yang dilakukan oleh Teddy Setya Yudha, pemilik Proton Savvy. Untuk membuat mobilnya menarik namun tidak harus mengeluarkan banyak dana, ia melakukan permainan warna pada bodi. Hebatnya tidak menggunakan cat!

"Kalau pakai cat, kendalanya harga yang cukup mahal. Proses pengerjaan butuh waktu cukup lama. Nah, kalau mau cepat dan tetap bisa dilirik, tutup bodi dengan stiker. Selain murah, prosesnya cuma sehari. Kalau dilengkapi dengan grafis atau animasi, bisa sampai 2 hari," jelas  Teddy.

Karena ukuran mobil kecil, ruang untuk memajang animasi atau grafis terbatas. Kendati demikian, penggunaan stiker lebih hemat. Untuk itu harus dilakukan permainan warna dengan grafis yang tetap menarik.

Karena mengusung tema Savvy GP, sekujur badan mobil dilapis warna abu-abu dof. Pilar dan atap juga dof, namun dihitamkan. Agar variatif, ditambahkan garis kombinasi hitam-putih di pintu depan. Di atas kap mesin, dibuat lambang GP model trapesium dengan lis merah.

Paling Sulit
Karena lekukan bodi tajam dan dimensi panel tidak terlalu besar, pemasangan stiker bisa dilakukan dengan mudah. Bakan sambungan bisa dikurangi dan membuat penampilan menjadi lebih ciamik. Pekerjaan paling sulit adalah menutup bemper depan-belakang karena  bentuknya gembung dan punya banyak lekukan.

Selain eksterior, permainan warna juga dilakukan pada kabin. Namun di bagian ini tidak menggunakan stiker, tetapi kulit sintetik dan merek yang dipilih adalah MBTech dengan alasan, harganya cukup terjangkau.

Warna yang dipilih universal agar bisa cocok dengan berbagai warna stiker bodi. Dikatakan, ganti warna dengan kulit sintetik sebenarnya tidak mahal. Hanya proses penggerjaan lama. Agar klop dengan corak lain, ketua Klub Savvieri, ini memakai kelir three-tone untuk jok, hitam-merah dengan lis kuning.

"Kalau sudah bosan dengan warna bodi in,i tinggal dicopot dan diganti dengan yang baru. Banyak model dan kreasi yang bisa dituangkan lewat stiker. Hitung-hitung sekalian promosi," tutup Teddy, punya usaha stiker bernama Blue Sticker.