CATL Pamer Baterai Teknologi Baru, Usia Pakai 15 Tahun dan 1,5 Juta Km

JAKARTA, KOMPAS.com - Pabrikan baterai terus mengembangkan teknologinya agar semakin awet dan efisien. Belum lama ini, produsen baterai asal China, Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL) memamerkan baterai terbarunya.

Dikutip dari Carnewschina.com, Rabu (18/9/2024), baterai Tianxing-B alias Tectrans B dari CATL telah dikembangkan secara khusus untuk bus listrik. Baterai ini memiliki kepadatan energi 175 Wh/kg.

Baca juga: Wuling Sebut CATL Siap Bangun Pabrik Baterai di Indonesia

Untuk diketahui, CATL mengeklaim bahwa baterai tersebut saat ini menjadi baterai dengan kepadatan energi tertinggi di industri bus. Disebutkan bahwa masa pakai baterai adalah 15 tahun dan 1,5 juta kilometer.

Dok. Carnewschina.com Baterai CATL dengan teknologi terbaru yang diklaim memiliki masa pakai hingga 15 tahun dan 1,5 juta kilometer

CATL akan memberikan garansi untuk Tianxing-B selama 10 tahun atau 1 juta kilometer. Baterai ini juga sudah memiliki sertifikasi IP69. Sehingga, tahan direndam air hingga 72 jam.

Tianxing adalah merek CATL untuk baterai EV yang didedikasikan untuk kendaraan komersial. Merek baru ini diluncurkan pada 4 Juli. Produk pertama di bawah merek Tianxing adalah baterai Tianxing-L yang didedikasikan untuk kendaraan komersial ringan.

Baca juga: CATL Kenalkan Teknologi Baterai Terbaru, Cas 10 Menit Untuk 600 Km

Dok. Carnewschina.com Baterai CATL dengan teknologi terbaru yang diklaim memiliki masa pakai hingga 15 tahun dan 1,5 juta kilometer

Tianxing-L edisi jarak jauh menawarkan kapasitas 200 kWh, kepadatan energi 200 Wh/kg, dan garansi 8 tahun atau 800.000 km. Baterai ini juga mendukung pengisian cepat 4C, yang memungkinkan pengisian ulang baterai hingga 60 persen dalam 12 menit.

CATL menyebutkan bahwa baterainya saat ini sudah digunakan pada 385.000 bus listrik di seluruh dunia. CATL juga menyebutkan akan segera memproduksi massal baterai Tianxing-B, tapi tidak mengatakan detailnya.