Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta atau Mitos Merawat Mobil Eropa Lebih Ribet dan Mahal?

Kompas.com - 29/08/2024, 06:22 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pemilik mobil di Indonesia masih ragu untuk memilih mobil Eropa karena mereka menganggap perawatannya lebih rumit dan mahal dibandingkan dengan mobil Jepang.

Persepsi ini seringkali membuat calon pembeli berpikir dua kali sebelum memutuskan untuk memiliki mobil dari benua biru tersebut. Namun, apakah benar merawat mobil Eropa lebih sulit?

Menurut Anantyo Herlambang, pemilik bengkel Eurostars x Ping Garage di Jakarta Selatan, perawatan mobil Eropa sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mobil Jepang.

Baca juga: Bedanya Motor Ducati yang Dipakai Marquez dan Bagnaia di MotoGP 2024

"Enggak. Kurang lebih sama kok dengan mobil Jepang. Mobil Eropa yang agak berbeda di sistem pendinginannya saja," kata Anantyo kepada Kompas.com, Rabu (28/8/2024).

Anantyo menjelaskan bahwa perbedaan yang dimaksud adalah pada sistem pendinginan mobil Eropa, yang cenderung lebih kompleks dan membutuhkan perhatian ekstra.

Sistem pendinginan pada mobil Eropa didesain untuk menahan suhu tinggi, sehingga penting untuk selalu memastikan bahwa sistem ini berfungsi dengan baik.

Meski demikian, Anantyo menekankan bahwa pengecekan ini bukanlah hal yang sulit jika dilakukan secara rutin dan dengan alat yang tepat.

Sedan BMW 320i Tahun 2007.kompas.com Sedan BMW 320i Tahun 2007.

Ia juga menambahkan bahwa perawatan jangka panjang untuk mobil Eropa sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mobil lainnya.

"Perawatan untuk jangka panjang paling rutin untuk pergantian oli dan servis rutinnya," jelas Anantyo.

Namun, ada satu keunggulan yang dimiliki mobil Eropa dibandingkan mobil Jepang, yaitu daya tahan suku cadangnya.

"Justru sparepart-nya, semisal diganti, lifetimenya malah lebih panjang ketimbang mobil Jepang. Cuma memang agak mahal dari segi harga," ungkapnya.

Baca juga: Jaringan Diler Mobil Bekas Honda Bertambah Sampai Gorontalo

Dengan kata lain, meskipun harga suku cadang mobil Eropa lebih tinggi, pemilik mobil bisa mendapatkan nilai lebih dalam jangka panjang karena umur pakai yang lebih lama.

Jadi, merawat mobil Eropa mungkin sedikit lebih mahal, tetapi tidak berarti lebih sulit. Dengan perawatan rutin dan perhatian pada sistem pendinginan, mobil Eropa bisa bertahan lama dan tetap dalam kondisi prima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau