Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hyundai Masih Punya 3 Mobil Baru sampai Akhir 2024

Kompas.com - 12/08/2024, 08:22 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Usai meluncurkan All New Kona Electric di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, Hyundai, masih punya tiga model baru yang akan meluncur di Indonesia.

Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), mengonfirmasi, bahwa sampai akhir tahun pihaknya akan meluncurkan tiga model baru.

Baca juga: Empat Bus Baru Bintang Zahira, Sleeper Nyaman Garapan New Armada

“Waktu dulu kita pernah bicara ada enam produk baru muncul. Ini kita masih sisa lima bulan lagi Hyundai memastikan kita akan ada tiga produk baru yang akan meluncur,” ujar Frans yang ditemui di Jakarta, akhir pekan lalu.

PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) memulai produksi mobil listrik All New Kona Electric di pabrik Cikarang, Kabupetan Bekasi, Jawa Barat. 
KOMPAS.com/Gilang PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) memulai produksi mobil listrik All New Kona Electric di pabrik Cikarang, Kabupetan Bekasi, Jawa Barat.

"Jadi walaupun waktunya mepet kita tetap komitmen karena market sekarang turun, salah satu strategi Hyundai adalah memperkenalkan produk2 baru supaya orang yg tadinya menahan pembelian itu bisa tertarik untuk membeli kendaraan,” katanya.

Frans enggan merinci model apa saja yang akan meluncur, tapi sedikit membocorkan jenisnya.

Dari tiga model tersebut, kata Frans ada mobil hybrid dan mobil listrik. Sedangkan model ketiga kemungkinan ialah mobil konvensional berbahan bahar minyak (BBM).

Hyundai Ioniq 5 Ndok.HMID Hyundai Ioniq 5 N

Baca juga: Marc Marquez Masih Jadi Pebalap Paling Sering Jatuh

"Satunya masih mobil listrik. Kemudian hybrid. Satunya, ya boleh (ICE),” ujarnya.

Frans juga enggan bicara apakah ketiga model tersebut semuanya bakal dirakit Completely Knock Down (CKD) atau masih impor Completely Build Up (CBU).

“Ya kita coba memperkenalkan, belum bisa bicara apakah CKD atau CBU,” kata Frans.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau