MotoGP Catalunya Jadi Ajang Pembuktian Pertamina Enduro VR46

JAKARTA, KOMPAS.com - Kedua pebalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team gagal meraih podium pada MotoGP Perancis 2024 di Sirkuit Le Mans. Pada MotoGP Catalunya 2024, tim balap Valentino Rossi ini akan membuktikan performanya.

Marco Bezzecchi memiliki performa yang menjanjikan pada seri sebelumnya. Sayangnya, dia terjatuh dan gagal menyelesaikan balapan.

Baca juga: Pertamina Enduro VR46 Optimitstis di Jerez, Langsung Lolos Q2

Begitu pula dengan Fabio Di Giannantonio, yang mampu bersaing sengit dengan Marc Marquez. Sayangnya, pebalap yang akrab disapa Diggia ini diganjar long lap penalty dan mengalami cedera tangan.

Lihat Foto

Marco Bezzecchi saat berlaga pada MotoGP Perancis 2024(Dok. VR46)

Bezzecchi mengatakan, dia dan timnya memiliki dua minggu yang menantang di depan, tetapi di dua lintasan yang sangat indah. Sektor terakhir di Barcelona adalah rangkaian tikungan yang unik.

"Saya tidak sabar untuk kembali bekerja, di Prancis kami memastikan bahwa kami dapat mengimbangi kecepatan para pebalap terbaik, tetapi dalam balapan kami tidak dapat memantapkan performa kami. Tujuannya adalah untuk tetap bersama para pebalap terkuat sejak hari Jumat," ujar Bezzecchi, dalam keterangan resminya.

Lihat Foto

Marco Bezzecchi saat berlaga pada MotoGP Perancis 2024(Dok. VR46)

Baca juga: Pertamina Enduro VR46 Bertahan dengan Ducati, Tagih Motor Pabrikan

Diggia mengatakan, melanjutkan rentetan hasil positif tentu saja menjadi tujuan untuk balapan beruntun ini, di dua lintasan terindah musim ini. Posisi lima besar semakin dekat dan timnya tentu saja memiliki akhir pekan yang menarik di depan.

Lihat Foto

Fabio Di Giannantonio saat berlaga pada MotoGP Perancis 2024(Dok. VR46)

"Di Catalunya, perbedaan akan dibuat oleh siapa pun yang mengelola konsumsi ban dengan lebih baik, aspek yang selalu kami kerjakan dengan baik hingga saat ini," kata Diggia.

Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Werry Prayogi, mengatakan, upaya kedua pebalap untuk bisa tampil semakin kompetitif, mulai terlihat di seri kelima yang berlangsung di Perancis. Persaingan ketat antara pebalap memang terlihat sangat kuat apalagi di tipe sirkuit berkarakter khas seperti Le Mans.

Lihat Foto

Fabio Di Giannantonio saat berlaga pada MotoGP Perancis 2024(Dok. VR46)

"Di Catalunya nanti memang akan sedikit berbeda, karena tahun lalu Marco Bezzecchi finis di luar 10 besar, namun Fabio Di Giannantonio justru berhasil finish di 10 besar. Tentu segenap pendukung utama PT Pertamina Lubricants dan Fans Pertamina Enduro VR46 Racing Team di Indonesia, berharap kedua pembalap tim ini bisa lebih kompetitif mulai seri ini," ujar Werry.

Werry menambahkan, apalagi kekuatan Ducati Desmosedici 2023 yang ditunggangi mulai membaik dan diadaptasi sangat baik oleh Marco dan Fabio.