Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baterai Motor Listrik Rusak, Bisa Ganti Sel atau Satu Pack?

Kompas.com - 08/05/2024, 15:41 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Baterai ABC sudah menjadi pemasok beberapa motor listrik yang dijual di Indonesia. Beberapa di antaranya yaitu Polytron, Smoot, dan EC-GO, meski tidak semuanya melainkan tergantung tipe.

Spesifikasi baterai ABC lithium ketiga motor ini berbeda-beda tergantung permintaan dari produsen. Persamaannya yaitu menggunakan Lithium Ferro Phosphate atau disingkat LFP.

Baca juga: Harga Sedan Bekas per Mei 2024, Mercedes-Benz E200 mulai Rp 70 Jutaan

Pertanyaan awam yang paling banyak diajukan mengenai baterai motor listrik, apakah kalau rusak bisa diperbaiki atau tidak?

Jajaran produk baterai ABC LithiumDok. @abclithiumcell Jajaran produk baterai ABC Lithium

Untuk diketahui baterai motor listrik terdiri dari sejumlah sel yang disusun secara homogen menjadi satu kesatuan atau sering disebut pack.

Hermawan Wijaya, Direktur Marketing PT International Chemical Industry (ABC Lithium), mengatakan, sampai saat ini untuk baterai ABC Lithium jika ada salah satu sel yang rusak tak bisa ganti sel melainkan harus satu pack.

"Kita menggantinya memang satu pack," ujar Hermawan yang ditemui di JIEXpo Kemayoran, Jakarta belum lama ini.

Baca juga: Layanan Baru Bus Luxury Class Milik PO ANS Berikan Diskon

Untuk itu katanya, produksi baterai motor listrik tidak bisa sembarangan. Setiap sel harus diteliti dan dipastikan sama dengan yang lain agar kondisi baterai saat menyimpan dan mengeluarkan daya bisa maksimal.

Sepeda motor listrik EC-GO IIKompas.com Sepeda motor listrik EC-GO II

"Sebelum terjadi ada masalah di sel kita harus pastikan di proses produksi bahwa semua sel itu kita sortir satu per satu. Sel yang memenuhi syarat dan identik dalam satu pack itu yang kita gunakan," tambahnya.

Baca juga: Cek Harga Hatchback Mei 2024, Toyota Yaris Naik

Usai itu kata Hermawan, pabrikan baterai akan mengecek ulang kondisi tiap sel untuk memastikan tiap unitnya tidak ada yang bermasalah.

"Setelah itu setiap proses di dalam pack kita cek ulang lagi, jadi kita pastikan jangan sampai ada satu sel yang masalah. Jadi keluar dari pabrik sudah harus baik," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau