JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan RI (Kemenhub) mulai melakukan ramp check atas angkutan massal jelang periode Lebaran 2024. Hal ini dilakukan guna memastikan keamanan dan kelancaran mobilitas.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno menyatakan, pengecekkan terkait termasuk bus dalam kota dan antar kota antar provinsi (AKAP).
"Ramp check mulai dilaksanakan sejak 21 Februari 2024 sampai 31 Maret 2024 mendatang. Kita mulai dari Palembang sampai ke Bandung, di terminal-terminal tipe A," kata Hendro dalam konferensi virtual, Minggu (17/3/2024).
Baca juga: Ini Moda Transportasi Paling Banyak Dipakai Warga Saat Mudik
Hendro menargetkan inspensi keselamatan dimaksud bisa selesai hingga dilakukan kepada 15.000 unit kendaraan angkutan umum baik transportasi darat, laut, udara, serta kereta api.
Selain ramp check pada armada reguler, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi juga meminta jajarannya agar bus pariwisata turut dilakukan hal serupa.
Mengingat, bus pariwisata biasanya akan jadi angkutan mudik lebaran demi memenuhi tinggi permintaan atas transportasi saat mudik Lebaran.
“Yang pariwisata (dilakukan ramp check) karena biasanya bus pariwisata sopirnya tidak punya kualifikasi dan busnya tidak di ramp check ya,” kata Budi sebelumnya.
Baca juga: Korlantas Siapkan One Way, Contraflow dan Gage Saat Lebaran 2024
Dikatakan juga bahwa berdasarkan survei yang dilakukan pihak Kemenhub, diprediksi sekitar 193 juta orang akan mudik tahun ini.
Ada tiga tempat utama yang mesti diwaspadai pemudik karena berpotensi macet, yaitu Tol Cipali, Pelabuhan Merak, serta Pelabuhan Ketapang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.