BEKASI, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bilang, sampai sekarang angka ekspor mobil listrik dari Indonesia masih sedikit jumahnya.
"Indonesia sendiri sudah melakukan ekspor mobil listrik tapi unitnya masih kecil, sekitar 1.100 unit," kata Airlangga saat menghadiri acara roll off Omoda E5 di Bekasi, Sabtu (2/12/2023).
Jumlah tersebut memang terlihat masih sedikit, cuma dalam waktu dekat diharapkan bisa bertambah. Apalagi sekarang sudah ada Chery yang turut memproduksi mobil listrik Omoda E5.
Baca juga: Indonesia Bakal Jadi Basis Produksi Mobil Setir Kanan Chery
"Tahun depan diharapkan bisa meningkat, cuma balik lagi volume (juga) harus meningkat. Sekarang masih terlalu kecil," kata Airlangga.
Kalau dilihat, memang pabrikan mulai aktif memproduksi mobil listrik di Indonesia. Pertama ada Wuling, lalu MG juga berencana mau memproduksi mobil listrik, baru-baru ini Chery yang resmi.
Baca juga: Momen Quartararo Sebut Nasi Goreng Makanan Indonesia Bukan Malaysia
Tapi, dengan adanya produksi mobil listrik di dalam negeri, Airlangga tidak pasang target mengenai penjualan. Cuma dirinya berharap ke depan mobil listrik terus berjalan atau jualan.
"Kita enggak target, yang penting barang ini jalan," kata Airlangga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.