JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya mencatat saat ini tingkat kecelakaan lalu lintas kendaraan bermotor di DKI Jakarta masih tinggi. Sepanjang Januari-Agustus 2023, sedikitnya sudah terdapat 8.254 kasus kecelakaan.
Jumlah tersebut kurang lebih meningkat 43 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. Adapun korban jiwa, tercatat sebanyak 443 orang.
"Pada periode Januari-Agustus 2022, terjadi 6.707 kasus kecelakaan dan menyebabkan 452 orang meninggal dunia," kata Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi Ario, dikutip dari laman NTMC Polri, Selasa (19/9/2023).
Baca juga: Cara Cepat Cek Status Keabsahan STNK secara Online
Atas kondisi itu, pihak Polda Metro Jaya menyelenggarakan Opeasi Zebra 2023 sebagai upaya menekan tingkat kecelakaan lalu lintas. Sekaligus meminta kepolisian untuk bisa mengidentifikasi penyebabnya.
Termasuk di dalamnya, pemotor yang melawan arus yang beberapa waktu lalu sempat terbukti menyebabkan kecelakaan lalu lintas fatal.
"Saya harap melalui Operasi Zebra Jaya tahun 2023 ini, kami dapat mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kecelakaan lalu lintas, sehingga dapat dilakukan pencegahan dengan tepat sasaran," ujar dia.
Baca juga: Setelah Perpanjang STNK secara Online, Warga Jateng Tetap Harus ke Samsat
Suyudi juga meminta petugas kepolisian yang bertugas di lapangan untuk bekerja sesuai aturan yang ada. Mereka diminta untuk mengedepankan sisi humanis dan kejujuran dalam penindakkan pelanggaran lalu lintas.
"Apabila saudara sekalian harus melakukan penegakan hukum, lakukanlah dengan humanis, jujur, dan adil. Oleh karena itu, tidak ada kata bosan dan lelah untuk melayani masyarakat," tutur dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.