Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Stoner Sudah Buktikan Motor MotoGP Tanpa Winglet Tetap Kompetitif | Periksa NIK 5 Menit, untuk Subsidi Rp 7 Juta Motor Listrik

Kompas.com - 23/07/2023, 07:19 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Casey Stoner termasuk salah satu pebalap yang menginginkan winglet dan perangkat aerodinamika dihapus dari MotoGP.

Sebab, dia sendiri sudah mencoba langsung motor MotoGP tanpa winglet. Untuk diketahui, Stoner pernah menjadi pebalap tes untuk Ducati pada 2016. Saat itu, dia berkesempatan mencoba Desmosedici GP16 dengan dan tanpa winglet.

Selain itu, pemerintah telah menetapkan produk apa saja dan siapa pihak yang berhak mendapatkan subsidi pembelian motor listrik. Pembeli nantinya akan mendapatkan potongan harga berupa cashback setelah dinyatakan lolos dan melakukan transaksi pembelian motor listrik. '

Untuk mengetahui seseorang berhak menerima subsidi tersebut atau tidak bisa mendatangi pihak diler motor listrik untuk memeriksanya berdasarkan nomor induk kependudukan (NIK) di KTP.

Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Minggu, 22 Juli 2023 :

1. Stoner Sudah Buktikan Motor MotoGP Tanpa Winglet Tetap Kompetitif

Dia menjajal GP16 pada sesi tes resmi MotoGP di Red Bull Ring, Austria. Tapi, yang mengesankan, pebalap Australia ini berhasil finis di urutan keempat, hanya tertinggal 0,7 detik dari pebalap lain.

"Selama saya di Ducati, saya membuktikan bahwa komponen aerodinamis tidak diperlukan. Tanpa chicane baru, Red Bull Ring adalah trek di mana aerodinamika memberikan keuntungan paling besar," ujar Stoner, dikutip dari Speedweek.com, Jumat (21/7/2023).

Baca juga: Stoner Sudah Buktikan Motor MotoGP Tanpa Winglet Tetap Kompetitif

2. Periksa NIK 5 Menit, Untuk Subsidi Rp 7 Juta Motor Listrik

Pengunjung Jakarta Fair 2023 melakukan cek penerima Subsidi Motor ListrikKOMPAS.com/daafa Pengunjung Jakarta Fair 2023 melakukan cek penerima Subsidi Motor Listrik

Head Of Marketing Volta Indonesia Tamara Giovanni mengtatakan, hanya pihak diler motor listrik yang bisa memeriksa apakah seseorang masuk kategori penerimaan subsidi.

"Memang aplikasi khusus dan yang bisa ngecek kami saja (pihak diler). Jadi datang saja ke diler nanti langsung dicek NIK-nya apakah terdaftar sebagai penerima subsidi motor listrik atau tidak," ucap Tamara dikutip dari Kompas.com, Sabtu (22/7/2023).

Baca juga: Periksa NIK 5 Menit, Untuk Subsidi Rp 7 Juta Motor Listrik

3. Wujud Asli Hyundai Santa Fe Anyar Tertangkap Kamera, Desain Lebih Boxy

Hyundai Santa Feinstagram.com/shorts_car Hyundai Santa Fe

Beberapa waktu lalu wujud dari generasi kelima Hyundai Santa Fe telah dirilis. Terlihat tampilannya berubah jauh dibandingkan generasi sebelumnya.

Salah satu pengguna Instagram bernama Short_Car pun menggunggah wujud asli Santa Fe anyar yang ditemui olehnya di area parkir.

“Pertama kali di Korea!! 'The All New Santa Fe' tertangkap!! Ya... Akhirnya aku melihat hal yang sebenarnya,” tulis unggahan tersebut, dikutip Kompas.com, Sabtu (22/7/2022).

Baca juga: Wujud Asli Hyundai Santa Fe Anyar Tertangkap Kamera, Desain Lebih Boxy

4. Ini Motor Bekas yang Kurang Laku di Pasaran

Showroom motor bekas Dicky Aditya Wijaya Showroom motor bekas

Sepeda motor bekas terkenal punya harga yang lebih terjangkau ketimbang keluaran baru. Namun selain itu, masih ada motor bekas dijual dengan banderol di bawah harga pasaran.

Motor-motor ini biasanya adalah produk yang kurang laku di pasaran. Oleh sebab itu, harganya terbilang murah.

Baca juga: Ini Motor Bekas yang Kurang Laku di Pasaran

5. Beda dengan Luar Negeri, Penggunaan Pelat Nomor Palsu di Indonesia Dianggap Remeh

Anggota Polisi menindak pengguna pelat nomor palsu di JakartaTMCPoldaMetro Anggota Polisi menindak pengguna pelat nomor palsu di Jakarta

Belakangan ini, banyak terjadi kasus penggunaan pelat nomor palsu di Indonesia. Pelanggaran tersebut banyak dianggap sebagai pelanggaran lalu lintas biasa.

Berbeda dengan di luar negeri yang dianggap tindakan pindana. Contoh kasus terbaru adalah kejadian Jeep Wrangler Rubicon yang menyerempet kendaraan dan viral di media sosial.

Ketika dicek oleh pihak kepolisian, ternyata pelat nomor tersebut bukan didaftarkan atas kendaraan Rubicon.

Baca juga: Beda dengan Luar Negeri, Penggunaan Pelat Nomor Palsu di Indonesia Dianggap Remeh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau