JAKARTA, KOMPAS.com – M. Yusuf Adib Mustofa, alias Yusuf Psychoengine merupakan salah satu builder ternama di dunia motor custom.
Setelah terkenal dengan Tiger bermesin pesawat, baru-baru ini Yusuf kembali menggebrak dengan merilis Mio 2 tak.
Modifikator yang bermarkas di Banyumas, Jawa Tengah, ini mengaku sudah menggarap Mio 2 tak sejak 3 tahun lalu. Namun unggahannya baru viral setelah diunggah di akun Instagram @psychoengine pada Juni 2023.
Pada dasarnya, motor ini merupakan Yamaha Mio Smile, model penyegaran dari Mio Sporty yang diproduksi sekitar 2008-2013.
Baca juga: DPR Ingin Pembuatan SIM Tanpa Perpanjangan karena Jadi Ladang Cari Duit
Lihat postingan ini di Instagram
Dari luar, motor ini masih identik dengan Mio pada umumnya. Namun jika diperhatikan, bentuk knalpot sangat berbeda dengan model standar.
Tak hanya itu saja, ubahan juga terlihat di bagian dek depan yang mana terdapat sistem pendinginan atau radiator. Hal jelas berbeda dari versi pabrikan.
Sementara lingkar roda diganti pelek jari-jari ukuran 17 inci, baik di depan dan bagian belakang. Untuk sokbreker diganti keluaran aftermarket.
Baca juga: Mau Beli Motuba, Pemula Sebaiknya Pilih Kijang Kapsul LGX 2004
Lihat postingan ini di Instagram
Yusuf mengatakan, ubahan utama dari motor ini datang dari sektor mesin yang dikolaborasi menggunakan komponen dari Kawasaki Ninja 150.
Otomatis hal ini membuat struktur mesin bawaan pabrikan berubah total dengan tenaga mencapai 150 cc lengkap dengan fitur pendingin cairan.
“Bukan swap engine, kalau swap kan tinggal diganti mesin. Kalau ini kan mesinnya tetap Mio, cuma power-nya kita bikin ulang, kita bikin 2 tak,” ujar Yusuf, kepada Kompas.com (7/7/2023).
Menurutnya, ubahan mesin menggunakan komponen Ninja Super Kips. Namun demikian, fitur Super Kips tersebut justru dimatikan.
Baca juga: Suzuki XL7 Hybrid Sudah Bisa Minum Bioetanol
“Komponen dari Ninja yang jelas kruk as, cuma yang sebelah kiri kita custom sesuai Mio. Terus silinder dan head-nya pakai Ninja Super Kips, membran pakai Ninja, karbu pakai Ninja,” ucap Yusuf.
“Pengapian pakai Satria 2 tak. Knalpot kita custom bikin ulang. Kalau soal roller itu kita pakai 6 gram, belakangnya per standar cuma diganjal alumunium 5 mm,” ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.