Libur Idul Adha, Ganjil Genap Jalur Puncak Berlaku mulai Hari Ini

BOGOR, KOMPAS.com – Bertepatan dengan libur panjang cuti bersama Hari Raya Idul Adha, Satlantas Polres Bogor akan memberlakukan sistem ganjil-genap menuju kawasan Puncak. Rencananya, aturan ini berlaku mulai Selasa 27 Juni 2023 hingga 2 Juli 2023.

KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto, mengatakan, pihaknya bakal memberlakukan ganjil genap sesuai Permenhub Nomor 84 Tahun 2021.

Seperti diketahui, libur panjang berlaku mulai Rabu, 28 Juni 2023. Artinya, pengecekan ganjil genap bisa dilakukan sejak Selasa (27/6/2023) hari ini, atau satu hari sebelum waktu libur.

Baca juga: Viral, Video Sopir Bus Bilang Pilih Hilangkan Nyawa Penumpang Mobil Kecil

KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN Sejumlah kendaraan melintas di jalur Puncak Cianjur, Jawa Barat, Rabu (24/5/2023) petang. Pemerintah bersama legislatif mencari formulasi untuk mengatasi kemacetan di jalur ini, salah satunya dengan rencana membangun fasilitas kereta gantung atau cable car.

Menurutnya, pelaksanaan ganjil-genap tetap situasional tergantung kondisi lalu lintas di lapangan. Apabila terjadi kepadatan, akan diterapkan rekayasa lalu lintas lain seperti oneway atau buka tutup.

“Kita mulai besok di hari Selasa sore dan malam hari dan mulai hari Rabu pagi sore malam kita laksanakan dengan situasional arus lalu lintas,” ujar Ardian, dilansir dari NTMC Polri (26/6/2023).

“Apabila cukup padat nanti ada rekayasa seperti one way atau buka tutup sepenggal. Nanti kami sesuaikan melihat situasi arus masuk ataupun turun dari Puncak,” kata dia.

Baca juga: Nmax Gagal Menyalip Truk Kontainer, Hampir Adu Banteng

Selain itu, pihaknya mengimbau pengendara yang akan melintas untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan mematuhi aturan serta petugas di lapangan.

Termasuk juga mewaspadai titik yang bencana karena kondisi cuaca tidak menentu di kawasan Puncak.

“Saat ini di kawasan Puncak itu cuacanya sudah cenderung setiap hari mendung dan bahkan hujan. Mohon untuk berhati-hati persiapkan kendaraan lampunya penerangan karena nanti akan adanya kabut,” ucap Ardian.

“Kemudian memarkirkan kendaraan tidak di bahu jalan dan tidak dekat pohon nanti dikhawatirkan longsor atau pohon tumbang,” ujarnya.