Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Showroom Mobil Klasik, Jual Mobil Eropa Tahun Tua

Kompas.com - 07/06/2023, 16:41 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suka mobil klasik dan mau memelihara mobil klasik tapi bingung cari unitnya. Ternyata ada showroom mobil klasik yang memang khusus menjual mobil-mobil tahun tua.

Buat yang rumahnya daerah Pamulang dan Sawangan yang melewati Jalan Ciputat-Parung, pasti tahu showroom mobil bernama Ponca Classic Garage atau lebih dikenal dengan "Garasi Klasik Gaplex" karena berada di daerah Gaplek.

Baca juga: Pertamina Mulai Jual BBM Bioetanol Bulan Depan

"Dulu namanya Ponca Motor sekarang namanya Ponca Classic Garage. Sama saja cuma peningkatan saja. Kita sudah cukup lama di sini sejak 2009," kata Hasanuddin, yang ditemui Kompas.com, Rabu (7/6/2023).

 Ponca Classic Garage showroom mobil klasik yang khusus menjual mobil-mobil tahun tua.KOMPAS.com/Gilang Ponca Classic Garage showroom mobil klasik yang khusus menjual mobil-mobil tahun tua.

Hasan panggilannya mengatakan, mobil klasik yang dapat ditemui di tempatnya mayoritas merek Eropa. Adapun untuk model tahun pembuatan bervariasi, paling tua mulai dari tahun 60'an.

"Mobil langka dari mulai tahun 70'an dan 60'an pada umunya Eropa moibil Jepang juga ada tapi cuma satu dua unit saja. Mobil Eropa banyak klasik dari Mercedes-Benz dan Citroen, Jaguar Volvo," kata Hasan.

Hasan mengatakan, pasar mobil klasik memang tidak besar tapi selalu ada. Dalam arti penggemarnya konsisten karena memang suka barang tua dan dalam hal ini mobil hobi klasik.

"Pembeli (kusotmer) saya memang orang-orang yang suka mobil klasik," kata Hasan.

Baca juga: Pertamina Akan Jual BBM Jenis Baru Bernama Bioetanol

 Ponca Classic Garage showroom mobil klasik yang khusus menjual mobil-mobil tahun tua.KOMPAS.com/Gilang Ponca Classic Garage showroom mobil klasik yang khusus menjual mobil-mobil tahun tua.

Hasan mengatakan, sebetulnya saat ini lebih mudah memasarkan mobil klasik sebab sudah ada media sosial. Jika dulu harus iklan berbayar atau sistem "getok tular" dari mulut ke mulut maka sekarang bisa lewat medsos.

"Kita pasarin ke Facebook kadang-kadang, ke OLX juga masuk. Kita punya maps kaya penjualan kita juga masukin ke iklan jadi kostumer juga pada datang," kata Hasan.

"Banyak juga bukan dari orang Jakarta tapi dari luar Jakarta. Dari Surabaya, sampai ke Sumatera juga ada," katanya.

Betul, bisnis ini kebantu karena ada medsos jadi sebarannya lebih luas. Kalau selama ini sebelum ada medsos dari teman ke teman. Kalau sekarang kita masukan medsos hampir se Indonesia, sampai ke Bali dan Timor Timur," kata Hasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com