Pusat Penelitian Kekuatan Material Ban Dibuka di Bogor

BOGOR, KOMPAS.com - Kordsa, produsen lapisan penguat ban meresmikan pembukaan pusat teknis di wilayah Asia Pasifik. PT Indo Kordsa yang terletak di Citeureup, Kabupaten Bogor dipilih menjadi lokasi penempatan pusat teknis tersebut.

Tujuan dari dibuatnya pusat teknis adalah untuk pengembangan inovasi teknologi penguat ban. Nantinya, laboratorium tersebut terbuka untuk kerja sama dengan produsen ban sampai akademisi, sehingga jangkauannya semakin luas, sampai ke pasar global.

Selain itu, dengan adanya pusat teknis atau disebut APAC Technical Center, pengembangan produk bisa dilakukan untuk model yang sudah ada atau prototipe. Mengingat di masa depan, industri ban tentu akan terus berkembang, mengikuti industri otomotif.

Baca juga: Update Harga Ban Motor pada Juni 2023

KOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Peresmian pusat teknis dan lab penelitian ban dari Kordsa yang dioperasikan Indo Kordsa di Citeureup, Kabupaten Bogor

Nantinya, prototipe yang dibuat bisa menyesuaikan dengan kebutuhan pelanggan atau pabrikan ban dan diberikan data yang lengkap. Langkah ini juga bisa untuk menyediakan bahan baku ban yang lebih berkelajutan dengan teknologi baru.

CEO Kordsa Ibrahin Ozgur mengatakan, pembuatan pusat teknis ini sejalan dengan semangat untuk berinovasi dan berpikir inovatif.

"Untuk melayani para pelanggan kami di kawasan Asia Pasifik, APAC Technical Center ini merupakan bentuk dari komitmen kami untuk mewujudkan nilai tersebut," kata Ibrahim di Bogor, Rabu (7/6/2023).

Baca juga: Bocoran Wajah Depan Suzuki Engage, Kembaran Innova Zenix

Kordsa sendiri sudah membuat penguat ban untuk beberapa merek ban global. Sebut saja Bridgestone, Goodyear, Pirelli, Michelin, Hankook, Kumho Tire, Nexen Tire, Toyo Tires, Yokohama, dan sebagainya.

KOMPAS.com/FATHAN RADITYASANI Bagian dalam ban atau penguat ban yang diproduksi Indo Kordsa

"Kini, dengan dibukanya APAC Technical Center di Indonesia, berarti membuka babak baru untuk lebih dekat dengan pelanggan. Dalam arti kami igin menyampaikan pelanggan bahwa: 'Kami berada di sisi Anda tidak hanya dengan kekuatan produksi kami, tetapi juga dengan kemampuan teknologi dan inovasi kami'," ucapnya.

Harapannya, dengan dibuka pusat teknis ini para pabrikan bisa ikut serta berinovasi dalam membuat spesifikasi ban yang cocok. Apalagi di masa depan, ada perubahan konstruksi ban, terutama pada kendaraan listrik.