Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mudah Ketahui Kebocoran Oli Transmisi Mobil Matik

Kompas.com - 05/05/2023, 18:42 WIB
Ruly Kurniawan,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam upaya memastikan mobil pribadi selalu prima, pemilik perlu memperhatikan berbagai aspek agar  aktivitas tak terganggu karena adanya masalah.

Namun seiring dengan penggunaan, tak jarang mobil mengaami kerusakan yang tidak diprediksi sebelumnya. Sebagai contoh, kebocoran oli transmisi pada mobil matik.

Dikatakan Training Department Section Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Aji Prima Barus, hal tersebut memang sering terlewat karena kesibukan pemilik atau pengguna.

Baca juga: Apakah Aman Pengendara Motor Membantu Ambulans yang Mau Melintas?

Dipstick oli pada mesin mobil(www.automobilexyz.com) Dipstick oli pada mesin mobil

"Penyebabnya beragam, baik dari kerusakan saluran fluida, pelat transmisi, hingga penggunaan. Hal ini harus segera diatasi karena jika abai oli bisa berkurang dan berdampak pada komponen penting lainnya," kata Aji beberapa waktu lalu.

Menurutnya, ada dua cara untuk melakukan pengecekkan kebocoran. Pertama, menggunakan dipstick oli transmisi matik yang biasanya telah tersedia di mobil.

Dipstick merupakan batang besi berbentuk pipih, yang dicelupkan ke lokasi penyimpanan oli mobil. Alat ini merupakan bagian dari mobil yang sudah disediakan oleh produsen.

Pada dipstick, biasanya terdapat tulisan Hot (H) dan Cool (C). Jika mesin mobil sudah dipanaskan namun oli transmisi berada di bawah C, berarti volume oli transmisi berkurang.

"Penggunaan dipstick cukup mudah, tidak perlu keahlian khusus. Pemilik mobil hanya perlu membuka kap mesin dan melihatnya," ujar Aji.

Cara kedua yang bisa melihat bagian kolong mobil. Bila oli transmisi matik ada kebocoran maka bisa dilihat di lantai terdapat tetesan oli.

Baca juga: Ganjil Genap Berlaku di Jalur Puncak Bogor Hari Ini

 

Ilustrasi filter oli mobilhttp://palumbosautomotive.com/ Ilustrasi filter oli mobil

Oli transmisi yang bocor biasanya akan menetes pada lantai sehingga bisa dilihat saat memindahkan mobil usai diparkirkan cukup lama.

"Bisa juga melihat di sekeliling bagian mesin dan transmisi, kalau ada rembesan oli berarti oli memang bocor," kata Aji lagi.

Lebih lanjut, pemilik segera hubungi diler resmi terdekat jika terjadi hal-hal yang janggal pada kendaraannya agar tidak timbul masalah yang lebih besar di kemudian hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau