JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez sudah absen sejak seri kedua hingga seri keempat MotoGP 2023. Pebalap Repsol Honda tersebut mengaku tidak mau mengambil risiko yang dapat mempertaruhkan karirnya.
Sebelumnya, Marquez menyebutkan, bukannya dia tidak mau mencoba untuk kembali balapan di MotoGP Spanyol 2023 di Sirkuit Jerez. Tapi, dari tim dokter pun juga menyarankan untuk meneruskan proses penyembuhan.
Baca juga: Marc Marquez Masih Absen, Digantikan Iker Lecuona
"Bukannya tiba-tiba saya tidak ingin mengambil risiko. Saya memberikan semuanya 100 persen untuk bisa balapan di sini di Jerez," ujar Marquez, dikutip dari Speedweek.com, Jumat (28/4/2023).
Marquez menambahkan, tiga tim medis berbeda di Spanyol, Amerika, dan Austria, mengatakan bahwa dirinya belum bisa untuk balapan. Jika memaksa untuk balapan, maka cederanya bisa lebih parah.
"Risiko utamanya bukan terjatuh, tapi hanya dari tekanan setang, tulang akan rusak lagi. Terutama karena ini adalah retakan yang sangat kecil, tetapi retakan yang mempengaruhi stabilitas ibu jari dan ini adalah salah satu jari terpenting saat Anda mengerem," kata Marquez.
Baca juga: Beda Pendekatan Pedrosa dan Marquez, Terlihat Siapa yang Arogan
Marquez mengatakan, masalahnya adalah jika cedera lagi akan ada kerusakan besar. Tidak hanya untuk tiga bulan lebih, tetapi juga untuk karir.
“Tapi jika saya cedera lagi, maka mungkin itu bisa menjadi akhir dari karir saya karena itu adalah jari yang sangat penting," ujarnya.
Alasan tersebut, menurut Marquez, membuatnya lebih mudah untuk memutuskan untuk tidak kembali balapan di Jerez. Marquez menambahkan, tidak masalah berapa usianya, tapi jangan melawan dokter, yang merupakan ahli di bidangnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.