Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/03/2023, 07:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota membekali Innova Zenix Hybrid dengan komponen baterai dan motor khusus untuk memberikan daya penggerak listrik. Perangkat ini bersinergi dengan daya penggerak mesin bensin untuk meningkatkan akselerasi mobil.

Pemakaian dan teknologi mobil hybrid tentunya berbeda dengan listrik murni, di mana mobil hybrid belum sepenuhnya independen dan hanya mengandalkan daya listrik.

Terkait kapasitas baterai, Innova Zenix Hybrid memiliki baterai berjenis Ni-MH (nikel metal hydrade) berkapasitas 6.5 Ah (ampere hour).

Satu hal yang menjadi pertanyaan bagi beberapa konsumen adalah bagaimana cara pengisian daya untuk baterai mobil hybrid. Apakah cara pengisiannya berbeda dengan mobil listrik?

Baca juga: Mercedes-Benz Harap Syarat Subsidi Mobil Listrik Bukan Cuma TKDN

Toyota Kijang Innova Zenix HybridDok. TAM Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid

Ekowati, Pimpinan Teknis Auto2000 Kalimalang Jakarta Timur menjelaskan, pengisian daya untuk baterai mobil hybrid berbeda jauh dengan pengisian daya baterai mobil listrik.

Mobil listrik umum biasanya pakai plug-in charger dan dicas dengan normal. Kalau mobil hybrid seperti Innova Zenix, pengisian daya baterainya berdasarkan resolusi generator di bagian dalam mesin,” ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (30/3/2023).

Proses tersebut dinamakan battery regeneration. Eko mengatakan, daya baterai akan selalu terisi setiap kali mobil melakukan akselerasi dan deselerasi.

“BIsa dikatakan baterai hybrid masih sangat dependen (bergantung) pada mesin konvensional. Logikanya sederhana, kalau penggerak listrik mati, penggerak mesin masih bisa mengecas. Tapi kalau penggerak mesin mati, penggerak listrik tidak akan bisa dicas,” kata Eko.

 
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com