JAKARTA, KOMPAS.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menghadirkan kembali Grand Vitara ke Indonesia yang seremoninya dilakukan dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023.
Generasi kelima dari SUV flagship Suzuki ini, tak hanya menawarkan desain baru dan fitur modern, tapi juga teknologi ramah lingkungan serta efisiensi bahan bakar dengan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS).
Sayang, meski sudah diluncurkan bahkan keran pemesanan sudah dibuka, namun Suzuki belum mengumumkan harga resmi dari Grand Vitara. Padahal sudah banyak masyarakat yang menanti kepastian banderolnya.
Baca juga: Seksinya Pasar SUV, Jadi Alasan Suzuki Kembali Bawa Grand Vitara
Head of Brand Development & Marketing Research 4W PT SIS Harol Donnel mengatakan, banderol Grand Vitara akan diumumakan pada pameran otomotif berikutnya.
Artinya, kemungkinan besar Suzuki bakal memberikan kepastian saat ajang Jakarta Auto Week (JAW) pada Maret 2023.
"Secepatnya kita bakal umumkan, petunjuknya pada event otomotif berikutnya, setelah IIMS. Mudah-mudahan di event itu bisa memuaskan banyak pihak," kat Harold kepada media di sela-sela IIMS 2023, Rabu (22/2/2023).
Ketika ditanya soal bocoran harga yang sebelumnya sempat diberikan salah satu tenaga penjualan Suzuki di IIMS, yakni Rp 360 juta hingga Rp 390 juta, Harold enggan memberikan informasi lebih lanjut.
Baca juga: 7 Hari IIMS 2023, Pemesanan Omoda 5 Sudah Melebihi Target
Namun dia memastikan, bila kisaran harga tersebut memang sangat mendekati dengan estimasi banderol yang akan diberikan Suzuki nantinya pada Grand Vitara.
"Mendekati benar, saya rasa itu bisa dijadikan acuan dasar sehingga ekspektasinya bisa di-manage sekitar itu," katanya.
Sementara ketika ditanya apakah sudah ada pemesanan selama beberapa hari IIMS berlangsung, Harold mengiyakan meski secara data belum bisa dibuka karena menunggu hasil akhir.
Untuk unitnya sendiri, konsumen yang sudah melakukan pemesanan selama pameran akan mendapatkan Grand Vitara usai Lebaran.
Baca juga: Bocoran Harga Suzuki Grand Vitara, Dijual Mulai Rp 360 Juta
"SPK sudah ada, tanda jadinya itu Rp 10 juta. Untuk jumlah masih dinamis, kita belum bisa kumpulkan sekarang. Untuk unit konsumen yang memesan kami targetkan mungkin di semester kedua 2023," ujar Harold.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.