JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez mengatakan tertarik untuk menjajal Reli Dakar saat nanti pensiun dari MotoGP. Juara Dunia delapan kali itu penasaran dengan ganasnya reli terpanjang di dunia tersebut.
"Tentu saja saya mengikuti Dakar. Saya suka segalanya tentang mesin," ungkap Marquez mengutip Crash.net, Jumat (13/1/2023).
Baca juga: Ajang WSBK di Mandalika Bukan Sekadar Balapan
Marquez pun mengomentari Carlos Sainz Sr yang sempat kecelakaan di Etape 9, tapi tidak mau berhenti balapan. Saat helikopter medis dikerahkan membawanya ke rumsah sakit, pria 60 tahun itu menyuruh agar helikopter berbalik agar bisa kembali balapan.
Marquez sendiri dikenal sebagai pengagum Reli Dakar dan teman baik pebalap Formula 1 Carlos Sainz baru-baru ini hadir di acara roda empat untuk mendukung ayahnya, Carlos Sainz Sr.
Sainz Jr, yang telah melanjutkan pelatihan di luar musim dengan Marquez setelah pulang dari acara tersebut, melakukannya sebelum ayahnya mengalami kecelakaan parah di etape sembilan.
"Tentang Carlos Sainz Sr: Dia segalanya dengan mesin, dari adrenalin. Tidak hanya Dakar, dari semua olahraga motor. Detail yang tepat, ini adalah hidupnya," kata Marquez.
"Mengapa tidak melihatnya tahun depan di usia 61 tahun. Jika Anda melihat diri Anda dengan kekuatan pikiran adalah segalanya. Dia memiliki kecepatan, dan saya pikir dia yang tercepat di lintasan," kata dia.
Ditanya ingin ikut Reli Dakar yang mana Marquez mengatakan yang pasti bukan dengan motor. Menurutnya reli motor sangat menyiksa dan dia tidak suka kalah.
Baca juga: Intip Skema Jalan Berbayar di Singapura
“Yang jelas bagi saya, bukan dengan sepeda motor, itu akan merugikan saya," kata Marquez.
"Jelas Anda mendaftar untuk pengeboman. Dakar memberi banyak rasa hormat, ada persiapan sebelumnya. Dan kami kompetitif, saya tidak suka kalah. Mungkin di masa depan saya akan berkompetisi, tetapi tidak hanya untuk menyelesaikan balapan," kata dia.
Namun Marquez juga menyebut bahwa co-pilot yang bicara saat sedang balapan akan menjadi masalah:
"Itulah yang paling merugikan saya, jika ada seseorang di sebelah saya yang berbicara. Akan sulit bagi saya. mengemudi dan mendengarkan seseorang pada saat yang sama," ujar Marquez.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.