JAKARTA, KOMPAS.com - PT Piaggio Indonesia meresmikan pabrik baru di Cikarang, Jawa Barat. Pabrik menempati lahan 55.000 meter persegi dan memiliki kapasitas produksi 10.000 unit per tahun.
Country Head PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega mengatakan, Piaggio Group punya komitmen jangka panjang di Indonesia. Untuk tahap awal, pabrik fokus memproduksi Vespa khususnya tipe LX 125 i-Get.
"Kami baru memulai untuk perjalanan panjang di sini dengan biaya (investasi) 20 juta dolar AS (Rp 314 miliar), kita akan melangkah secara bertahap di sini," kata Marco saat peresmian di Cikarang, Jawa Barat, Rabu (23/11/2022)
Selain itu, Dua varian pada All New Kijang Innova Zenix Hybrid, yakni Q HV CVT dan Q HV CVT Modellista hadir dengan teknologi Toyota Safety Sense (TSS) 3.0.
Kehadiran teknologi yang merupakan fitur keselamatan aktif ini, membuat Innova makin naik kelas, terutama dalam hal perlindungan bagi pengendara dan penumpang.
Seperti diketahui, TSS 3.0 sebelumnya sudah digunakan oleh Toyota pada Voxy terbaru. Ada beberapa pengembangan yang dilakukan pada TSS 3.0. Pertama, jarak deteksi ke depan menjadi lebih luas, baik ke atas maupun ke bawah juga sisi kanan-kiri.
Baca juga: Mobil Toyota Terlaris Oktober 2022, Avanza Turun Drastis, Rush Meroket
Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Kamis, 24 November 2022 :
1. Punya Pabrik di Indonesia, Lantas Harga Vespa Bakal Turun?
Vespa LX Series yang dibangun di pabrik di Cikarang diproduksi lokal secara Completely Knocked Down (CKD). Saat ini motor hanya dipasarkan untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik.
Pertanyaan yang muncul ialah dengan adanya pabrik di Indonesia apakah harga skutik asal Italia itu akan turun. Sebab seperti diketahui, harga Vespa di atas skutik lain sejenis yang berasal dari merek Jepang.
Vespa LX 125 i-get impor Vietnam yang selama ini dijual di Indonesia contohnya, harga tembus Rp 40 juta meski isi silinder 125 cc. Jauh di atas skutik Jepang dengan kubikasi 150cc yang berada di bawahnya.
Baca juga: Punya Pabrik di Indonesia, Lantas Harga Vespa Bakal Turun?
2. Kenalan dengan Teknologi TSS 3.0 Kijang Innova Zenix Hybrid
Tak hanya itu, deteksi ke depan kini bisa melihat obyek bergerak lebih luas, bahkan dengan jarak yang lebih dekat. Kedua peningkatan juga masuk dalam aspek teknis pada radar.
Ada empat fitur keselamatan TSS yang tersemar pada Innova Zenix Hybrid TSS, yakni Pre-Collision System (PCS), Dynamic Radar Cruise Control (DRCC), Lane Departure Alert (LDA) & Lane Tracing Assist (LTA), dan Automatic High Beam (AHB).
Baca juga: Kenalan dengan Teknologi TSS 3.0 Kijang Innova Zenix Hybrid
3. Jangan Asal, Ini Penyebab Turbo pada Mesin Mobil Cepat Rusak
Beberapa model mobil keluaran baru dilengkapi turbocharger. Hal ini digunakan mendongkrak performa mesin dan memiliki efisiensi bahan bakar yang tinggi. Perlu diketahui, perawatan mesin mobil yang dilengkapi turbocharger sedikit berbeda.
Dengan kompresi ruang bakar yang besar, tentu harus didukung keseimbangan kerja masing-masing komponen. Kerusakan turbocharger bisa sangat serius, mesin bahkan sampai jebol karena tekanan yang dihasilkan selalu kurang atau di bawah standar.
Silinder mesin jadi tidak bekerja sepenuhnya, risiko terbesar adalah turbin pecah terhisap masuk ruang bakar.
Baca juga: Jangan Asal, Ini Penyebab Turbo pada Mesin Mobil Cepat Rusak
4. Mau Turbo Lebih Awet, Perhatikan 3 Hal Ini
Banyak pabrikan mobil saat ini merancang mesin baru yang ramah lingkungan namun tetap memiliki performa tinggi.
Salah satunya seperti menggunakan kapasitas mesin yang lebih kecil, namun telah dilengkapi dengan turbocharger.
Meski demikian, banyak yang tak menyadari bila turbo merupakan komponen yang juga membutuhkan perawatan. Karena bila lalai, efeknya bisa sangat merugikan. Lantas apa saja bentuk perawatan yang tepat?
Baca juga: Mau Turbo Lebih Awet, Perhatikan 3 Hal Ini
5. Dua Kali Gagal, Apa yang Membuat Chery Pede Jualan Lagi di Indonesia?
Produsen mobil asal China, Chery, sudah dua kali gagal di pasar Indonesia. Namun, hal ini tak membuat mereka kapok. Buktinya, merek pelat merah ini kembali ke Indonesia dengan menjual SUV andalan, Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro.
Sebagai informasi, Chery pertama kali masuk di Indonesia pada 2006 melalui Indomobil Group membuat perusahaan patungan bersama Chery Automobile Co. Ltd bernama Unicor Prima Motor.
Pada 2011 keagenan Chery dilepas dan pada tahun 2012 muncul nama baru Chery Mobil Indonesia (CMI).
Baca juga: Dua Kali Gagal, Apa yang Membuat Chery Pede Jualan Lagi di Indonesia?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.