Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/11/2022, 15:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Generasi ke-7 Toyota Kijang Innova, yakni Zenix resmi diluncurkan oleh PT Toyota Astra Motor di Jakarta, Senin (21/11/2022).

Menyandang gelar global premiere, ada sejumlah penyempurnaan yang diberikan oleh kendaraan legendaris tersebut.

Satu di antaranya sebagaimana dikatakan Chief Engineer of Toyota Motor Corporation (TMC) Hideki Mizuma.

Baca juga: Innova Zenix Hybrid Meluncur, Harga Reborn Diesel Bekasnya Masih Tinggi

Generasi ke-7 Toyota Kijang Innova, yakni Zenix resmi meluncur. KOMPAS.com/Ninda Generasi ke-7 Toyota Kijang Innova, yakni Zenix resmi meluncur.

"Mobil ini menggunakan platform TNGA GA-C yang biasa digunakan model sedan sehingga menyajikan kenyamanan dan ketangguhan," kata Hideki dalam seremoni Global Premiere New Toyota Electric Vehicle di Jakarta, Senin (21/11/2022).

"Bisa dikatakan ini merupakan saudara dari Voxy yang stylish dan nyaman, bukan lagi dari sasis Hilux," lanjutnya.

Lebih jauh, platform Toyota New Global Architecture (TNGA) GA-C juga diberikan sebagai alasan bahwa Innova Zenix ada varian elekrifikasinya, Hybrid Electric Vehicle (HEV).

Sehingga dibutuhkan penyesuaian pada berbagai sektor seperti berat dan tingkat kenyamanannya.

Baca juga: Dikabarkan Setop Produksi, Stok Innova Diesel di Semarang Menipis

All New Toyota Kijang Innova Zenix HybridKOMPAS.com/Aris F Harvenda All New Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid

Kemudian dengan penggunaan sasis monocoque, memungkinkan disematkannya teknonolgi advance terbaru kepada seperti mesin 2,0L TNGA, generasi ke-5 Toyota Hybrid System, TSS, dan transmisi 10-speed Direct Shift CVT untuk menghadirkan performa berkendara yang superior tapi konsumsi BBM tetap efisien.

Lebih dari itu, platform TNGA GA-C ini juga memberikan ruang bagi engineer Toyota untuk meningkatkan rigiditas bodi, mengurangi berat mobil (170 kg dari model sebelumnya), dan mengurangi suara yang masuk ke dalam kabin.

Untuk diketahui, mesin TNGA 2.0L berkode M20A-FKS Dynamic Force Engine ini diklaim lebih efisien dan powerful.

Baca juga: Suzuki Carry Futura buat Angkut Barang, tapi Tetap Tampil Modis

Toyota melakukan seremoni produksi lokal pertama mobil listrik di Indonesia pada Senin (21/11/2022). Lewat Toyota Kijang Innova Zenix, yang untuk pertama kalinya meluncur di dunia.
KOMPAS.com/Dio Dananjaya Toyota melakukan seremoni produksi lokal pertama mobil listrik di Indonesia pada Senin (21/11/2022). Lewat Toyota Kijang Innova Zenix, yang untuk pertama kalinya meluncur di dunia.

Dapur pacu 1.987 cc 4 silinder Dual VVT-I itu dapat menghasilkan tenaga 174 Ps pada 6.600 rpm dan torsi 20,9 kGm pada 4.500 - 4.900 rpm.

Di samping itu, mesin bakar pada varian hybrid EV-nya mampu menghasilkan tenaga 152 PS pada 6.000 rpm dan torsi 19,1 kgm pada 4.400 - 5.200 rpm.

Ketika melaju kinerja mesin konvensional akan diperkuat oleh motor listrik berdaya 113 PS dan torsi 21 Kgm sehingga menghasilkan tenaga gabungan 186 PS pada sistem.

Bateray hybrid Ni-MH ini dikemas dalam paket yang kompak dan disimpan di bawah kedua jok depan tanpa merurangi ruang di area kabin.

Baca juga: Suzuki Carry Futura buat Angkut Barang, tapi Tetap Tampil Modis


Terdapat juga filter pada tutup saluran udara pendingin baterai sehingga penumpukan debu di jalur pendinginan ditekan guna mencegah penurunan usia pakai baterai akibat peningkatan suhu.

"Seluruh tipe Innova Zenix sudah tidak ada lagi pilihan transmisi manual, digantikan oleh transmisi CVT berkode K120 yang halus dan responsive," ujar Hideki.

Mode squential Shiftmatic 10-speed diadopsi untuk memungkinkan perpindahan gigi seperti transmisi manual untuk meningkatkan kenikmatan berkendara.

Pada sistem ini memungkinkan perpindahan di semua gigi yang dipilih dengan menggerakkan tuas transmisi ke + atau - saat tuasnya di posisi M.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com